Puluhan warga Indragiri Hilir keracunan makanan saat kenduri
Sebanyak 43 orang warga Kelurahan Khairiah Kecamatan Mandah Kabupaten Indragiri Hilir mengalami keracunan massal. Peristiwa itu terjadi ketika warga yang terdiri dari pria dan wanita dewasa serta anak-anak, mengikuti acara kenduri atau syukuran di salah satu rumah penduduk.
Sebanyak 43 orang warga Kelurahan Khairiah Kecamatan Mandah Kabupaten Indragiri Hilir mengalami keracunan massal. Peristiwa itu terjadi ketika warga yang terdiri dari pria dan wanita dewasa serta anak-anak, mengikuti acara kenduri atau syukuran di salah satu rumah penduduk.
"Setelah kejadian itu, para korban langsung dibawa dan dirawat di Puskesmas Mandah untuk mendapat pertolongan," ujar Kapolres Indragiri Hilir AKBP Christian Rony Putra kepada merdeka.com, Minggu (24/12).
-
Apa yang terjadi di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.
-
Kapan Pondok Tegalsari mencapai masa keemasannya? Mengutip laman resmi Ponpes Modern Gontor, Pondok Tegalsari pernah mengalami zaman keemasan berkat kealiman, karisma, dan kepiawaian para kiai yang mengasuhnya.
-
Kapan Kirab Tebu Temanten dilakukan? Acara ini digelar pada Selasa Selasa (23/4).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Apa keunikan dari Desa Tegal Wangi? Keunikan desa ini juga terletak pada lokasinya yang belum banyak diketahui orang, alias masih hidden gems.
Setelah dilakukan pertolongan, sebagian warga sudah diperbolehkan pulang pada Sabtu (23/12) malam sekitar pukul 22.00 Wib secara berangsur-angsur. Mereka dalam kondisi lemas pasca memakan makanan yang diduga mengandung racun.
"Sebagian warga yang diduga keracunan masih menjalani perawatan intensif di Puskesmas Mandah," kata Christian.
Hasil pengecekan akhir, pada Minggu tadi sekitar pukul 11.00 Wib, tersisa 4 orang pasien keracunan yang masih menjalani perawatan. Selebihnya sudah pulang ke rumah masing-masing.
"Untuk pasien yang masih dirawat, laki laki ada 2 orang, perempuan 2 orang. Pasien mengaku masih lemas dan diinfus di Puskesmas Mandah. Namun keadaan sudah membaik," kata Christian.
Selain itu, ada juga satu pasien lainnya yang masih membutuhkan infus namun dirawat di rumahnya. Namun kondisi pasien tersebut sudah membaik.
"Situasi di sana aman dan kondusif, tidak ada gejolak dari masyarakat. Namun, petugas masih menyelidiki dan mengambil sampel makanan yang menjadi penyebab keracunan tersebut," pungkas Christian.
(mdk/bal)