Ramai Boikot, McDonald’s Indonesia Salurkan Bantuan Kemanusiaan Rp1,5 M untuk Warga Palestina
McDonald's ikut terkena sentimen negatif karena viral memberikan makanan bagi tentara Israel.
Bantuan kemanusiaan yang dijalankan McDonald's Indonesia disambut baik oleh Ketua Badan Amil Zakat Nasional
Ramai Boikot, McDonald’s Indonesia Salurkan Bantuan Kemanusiaan Rp1,5 M untuk Warga Palestina
Seruan boikot produk dan merek dagang sejumlah perusahaan multinasional menyebar imbas invasi Israel ke Palestina. Resto makan cepat saji multinasional, McDonald's ikut terkena sentimen negatif karena viral memberikan makanan bagi tentara Israel. Tak terkecuali McDonald's Indonesia.
- Sejarah McDonald's di Indonesia, Benarkah Terafiliasi dengan Israel?
- Ramai Seruan Boikot McDonald's karena Beri Makan ke Tentara Israel, McDonald's Indonesia Bilang Begini
- Saham McDonald’s Langsung Anjlok Usai Beri Bantuan Makanan ke Tentara Israel
- McD Terancam Diboikot Usai 'Ketahuan' Beri 4.000 Makanan Gratis ke Tentara Israel
Di tengah seruan boikot itu, PT Rekso Nasional Food, pemegang waralaba McDonald’s di Indonesia memberikan bantuan kemanusiaan sebesar Rp1,5 miliar melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI. Hal itu diungkap melalui situs resminya pada hari Rabu (8/11).
PT Rekso Nasional Food mengklaim telah menjadi perusahaan lokal yang sepenuhnya dimiliki oleh pengusaha asli Indonesia. Pihaknya mendukung pelbagai upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia untuk Palestina. Salah satunya mendorong percepatan bantuan kemanusiaan untuk Gaza, Palestina.
Bantuan kemanusiaan yang dijalankan McDonald's Indonesia disambut baik oleh Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI, KH. Noor Achmad. Dia menyebut, pihaknya siap menampung bantuan dari rakyat Indonesia guna memberikan kebaikan bagi warga Palestina.
"Kami sangat menghargai bantuan yang diberikan oleh PT Rekso Nasional Food dan dengan tulus siap menyampaikan amanah ini kepada saudara-saudara kita di Gaza, Palestina. Sebagai wakil pemerintah dalam menyalurkan bantuan, kami menyambut dengan tangan terbuka bagi siapa pun yang memiliki niat baik dan ingin membantu. Dengan bersama-sama, dukungan dan bantuan ini kita harapkan dapat memberikan kebaikan bagi warga di Palestina,” ujar KH. Noor Achmad (8/11).HR & GS Director PT Rekso Nasional Food, Yulianti Hadena prihatin ketika melihat banyaknya warga terdampak akibat krisis kemanusiaan di Gaza.
Menurutnya, bantuan ini merupakan wujud nyata dari komitmen perusahaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan.
"Kami berterima kasih kepada BAZNAS yang telah membantu memfasilitasi donasi ini. Kami berharap ke depannya bisa terus bersinergi untuk memperluas jejak kebaikan ini dan bersama-sama membantu masyarakat yang membutuhkan,”
jelas Yulianti.
merdeka.com
Lebih lanjut, infak Rp1,5 miliar dari McDonald's Indonesia akan digunakan untuk membeli perlengkapan seperti obat-obatan, matras, selimut, alat kebersihan diri, perlengkapan bayi, peralatan makan dan makanan.
McDonald's Indonesia, melalui laman Instagram @mcdonaldsid menegaskan bahwa kegiatan McDonald's Indonesia sepenuhnya di bawah kendali perusahaan swasta nasional yaitu PT Rekso Nasional Food.
Sehingga, McDonald's Indonesia mengklaim tidak ada relasi apapun atas tindakan yang dilakukan oleh McDonald's Israel.
"McDonald Indonesia merupakan entitas yang beroperasi secara independen dan tidak terafiliasi dengan kegiatan operasional, maupun keputusan McDonald di negara lain termasuk McDonald Israel,"
demikian unggahan McDonald's Indonesia yang dikutip pada Minggu (29/10).
merdeka.com