Reklame di Tasikmalaya Roboh Akibat Hujan Disertai Angin, Tiga Mobil Rusak
“Saat datang memang hujan sudah deras dan anginnya kencang. Tadi juga sempat lihat baliho udah goyang-goyang kaya mau roboh,” ungkapnya.
Hujan deras yang disertai angin kencang terjadi di Kota Tasikmalaya pada Rabu (3/3) menyebabkan robohnya reklame. Akibatnya, tiga mobil yang diparkir tidak jauh dari posisi reklame tertimpa. Bencana lainnya pun terjadi di beberapa titik lainnya.
Reklame yang roboh terjadi di depan Kantor BJB Cabang Tasikmalaya. Edeh (61), petugas parkir di kantor tersebut menyebut bahwa reklame memang jatuh saat hujan deras disertai angin kencang berlangsung.
-
Apa saja julukan yang melekat di Tasikmalaya? Wilayah ini awalnya memiliki julukan “Kota Santri” di mana pada 1980-an, hampir di tiap kecamatan berdiri pondok pesantren.Kota ini juga melahirkan sosok penggerak agama Islam terkemuka, salah satunya Zainal Mustafa. Dari sana julukan kota santri melekat di Tasikmalaya. Berkembangnya industri bakso di Tasikmalaya juga membuat kota ini mendapat julukan Kota Bakso. Ini karena banyaknya perantauan asal Tasik di kota-kota besar yang membuka warung bakso dengan penyematan kata Tasik atau Tasikmalaya.
-
Apa yang terjadi dengan bocah di Tasikmalaya? Ada-ada saja kejadian yang menimpa bocah 3 tahun asal Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Dia tak berhenti menangis usai kepalanya tersangkut di kaleng wafer.
-
Apa itu Gondang di Tasikmalaya? Desa Linggawangi di Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya, memiliki tradisi unik. Pria dan wanita (jejaka dan gadis) saling menggoda di area sawah agar tertarik satu sama lain. Budaya ini masih bertahan sampai sekarang sebagai kearifan lokal dengan nama Gondang.
-
Apa yang menjadi ciri khas Kampung Legok Awi di Tasikmalaya? Jalan menanjak di depan gapura selamat datang jadi ciri khas pintu masuk Kampung Legok Awi, Desa Cukang Jaya, Kecamatan Sodong Hilir, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
-
Apa daya tarik utama dari Kampung Cipancur, Tasikmalaya? Daya tarik utama dari kampung ini adalah letaknya yang berada di tengah-tengah area persawahan. Fenomena tersebut tentu sudah sulit dijumpai di wilayah perkotaan, karena terhimpit pembangunan. Itulah mengapa, Kampung Cipancur, Desa Mandalasari, menjadi tempat yang menarik dikunjungi atau bahkan ditinggali, karena pemandangan uniknya.
-
Di mana Kaum Tsamud tinggal? Kaum Tsamud adalah sebuah kaum yang diutus Nabi Saleh dan mengalami azab dari Allah SWT. Mereka merupakan keturunan dari Kaum Nuh dan hidup di daerah Hijjāz, di Arab Saudi sekarang ini.
“Sekitar pukul 14.00 tadi robohnya. Pas saya keluar, baliho roboh menimpa tiga mobil,” sebut Edeh.
Reklame yang roboh diperkirakan memiliki ukuran 4x5 meter. Tiga mobil yang tertimpa diketahui milik nasabah yang diparkir tepat di bawah reklame.
Selain reklame, menurut Edeh, angin kencang juga menyebabkan tenda di kantor tempatnya menjadi tukang parkir terbang terbawa angin. Walau begitu, ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
“Hanya tiga mobil saja rusak,” katanya.
Sementara itu, Dewi (55) salah seorang pemilik mobil yang rusak akibat tertimpa papan reklame menyebut bahwa mobilnya tertimpa saat ia hendak melakukan transaksi. Ia mengaku sengaja memarkirkan mobilnya di depan lobi utama.
“Saat datang memang hujan sudah deras dan anginnya kencang. Tadi juga sempat lihat baliho udah goyang-goyang kaya mau roboh,” ungkapnya.
Saat papan reklame itu roboh, ia mengaku sangat kaget karena saat kejadian anaknya sedang ada di dalam mobil. “Alhamdulillah anak saya tidak apa-apa karena papan reklame yang roboh menimpa bagian belakang mobil,” ungkapnya.
Kapolsek Tawang, Polresta Tasikmalaya, Iptu Nandang Rohman mengatakan bahwa hujan disertai angin kencang di wilayahnya tak berlangsung lama. “Sekira 15 menit,” ucapnya.
Ia menyebut bahwa pihaknya menerima laporan warga tentang adanya papan reklame yang roboh dan menimpa mobil. Namun ia memastikan tidak ada korban, hanya kerusakan sejumlah kendaraan. Walau begitu, pihaknya mengaku akan melakukan penyelidikan penyebab robohnya reklame itu.
Nandang mengatakan bahwa hujan deras disertai angin kencang di Kota Tasikmalaya, di waktu yang sama juga menyebabkan tumbangnya pohon di wilayah Kecamatan Tawang. Ia juga menyebut tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
“Kita himbau masyarakat agar senantiasa berhati-hati, kalau dalam kondisi hujan disertai angin kencang agar tidak berdiri di dekat pohon atau baliho,” tutup Nandang.
Baca juga:
Speedboat Tenggelam Dihantam Badai, Kru Kapal dan 20 Orang WNA Ukraina Selamat
BPPT Bakal Evaluasi Operasi Modifikasi Cuaca di Jabodetabek
BMKG Mengeluarkan Peringatan Dini Hujan Petir di Kepulauan Seribu
Penjelasan BMKG Soal Hujan Es di Bangli Bali
BPBD Morotai: 52 Rumah dan Fasilitas Umum Rusak Akibat Cuaca Ekstrem