Ridwan Kamil Beri Perlakuan Khusus Daerah yang Pernah Tersangkut Kasus Korupsi
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil akan memberikan perhatian khusus kepada wilayah, yang kepala daerahnya pernah tersangkut kasus korupsi. Selain itu, dia menekankan kepada seluruh kepala daerah segera memanfaatkan teknologi dalam menjalankan birokrasi.
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil akan memberikan perhatian khusus kepada wilayah, yang kepala daerahnya pernah tersangkut kasus korupsi. Selain itu, dia menekankan kepada seluruh kepala daerah segera memanfaatkan teknologi dalam menjalankan birokrasi.
Hal itu dia sampaikan usai melantik Ruhimat-Agus Masykur sebagai Bupati dan Wakil Bupati Subang serta Karna Sobahi-Tarsono sebagai pasangan Bupati-Wakil Bupati Majalengka di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (19/12).
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Kapan Ridwan Kamil menyelesaikan kuliahnya? Selanjutnya adalah potret Ridwan Kamil saat menyelesaikan Sarjana S-1 Teknik Arsitektur Institut Teknologi Bandung pada tahun 1995.
-
Apa yang dikatakan Ridwan Kamil terkait Ketua Tim Sukses? Sebelumnya, bakal calon gubernur (cagub) Jakarta Ridwan Kamil (RK) akan mengumumkan ketua Tim Sukses (Timses) Pemenangan RIDO alias Ridwan-Suswono dalam waktu dekat. Hal ini disampaikan Ridwan Kamil usai melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla (JK) di kediaman Jalan Brawijaya Raya, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2024)."(Ketua timses) sehari dua hari pasti saya kabari," kata RK kepada wartawan di Jakarta.
-
Siapa yang menyambut Ridwan Kamil di Cagar Budaya Setu Babakan? Kedatangannya itu langsung disambut oleh mantan Gubernur Fauzi Bowo alias Foke, Rabu (4/9).
-
Apa yang Ridwan Kamil sampaikan kepada JK dalam pertemuan mereka? “Saya sudah sampaikan saya memuliakan semua program gubernur sebelumnya, siapapun itu selama baik kita lanjutkan,” kata RK kepada wartawan di Jakarta, Kamis (5/9).
Emil menyebut Subang menjadin salah satu target yang akan mendapatkan perhatian khusus. "Ya Subang ini akan masuk, jadi intinya semua yang pernah ada kasus hukum itu akan menjadi treatment khusus," lanjutnya.
Yang pasti, ia memastikan untuk mendorong reformasi integritas yang lebih maksimal dengan pemanfaatan teknologi. Gunanya, meminimalisir modus pejabat dan memudahkan masyarakat dalam mengakses birokrasi.
"Kita akan push teknologi juga, untuk meminimalisir modus modus yang terjadi di wilayah wilayah tersebut termasuk di Kabupaten Subang," kata dia.
Target kepada Kabupaten Subang yang disampaikan Ridwan Kamil itu tidak terlepas dari sejarah kelam kepala daerahnya secara bergilir terjerat kasus korupsi. Dimulai dari Eep Hidayat yang pada tahun 2012 terjerat kasus korupsi Biaya Pungut Pajak Bumi dan Bangunan (BP PBB) Kabupaten Subang tahun 2005-2008 senilai Rp 2,5 miliar.
Penggantinya, Ojang Sohanda pada 2016 di OTT KPK dalam kasus suap jaksa terkait korupsi dana BPJS. Lalu, Imas Aryumningsih sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Subang pun diciduk KPK tahun 2018.
Dalam kesempatan itu, Ridwan Kamil berjanji memaksimalkan potensi wisata di Kabupaten Subang sekaligus membenahi permasalahan banjir. Ia pun menjamin akan membuat regulasi terkait pekerja untuk Pelabuhan Patimban bagi warga lokal.
Selain itu, mantan Wali Kota Bandung ini berpesan para kepala daerah menjaga kondusivitas jelang Pemilu 2019.
"Pokoknya mah jangan ada berita buruk saja. Ukurannya kan itu. Tidak ada yang viral-viral negatif, tidak ada letupan-letupan. Jadi kalau tidak ada bad news kira kira kondusif, begitu sampai di Pilpres," paparnya.
Baca juga:
Urai Kemacetan di Jabar, Kang Emil Hibahkan 50 BRT dan 17 Bus Sekolah
Petakan Kondisi Pangan Jabar, Emil Minta Kepala Daerah Serahkan Database
Sekoper Cinta ala Ridwan Kamil Guna Menekan Kasus Perceraian di Jabar
Anna Sophana Resmi Tinggalkan Kursi Bupati Indramayu
Emil Minta Warga Tak Berlebihan Sikapi Penangkapan Bupati Cianjur
Budaya Baca Rendah, Ridwan Kamil Luncurkan Kotak Literasi Cerdas