Saat Ma'ruf 'Perkenalkan' Pondok Pesantren Asuhannya di Banten
Saat Ma'ruf 'Perkenalkan' Pondok Pesantren Asuhannya di Banten. Saat Ma'ruf 'Perkenalkan' Pondok Pesantren Asuhannya di Banten
Calon wakil presiden nomor urut 01, KH Ma'ruf Amin mengunjungi Pondok Pesantren An Nawawi, Tanara, Banten. Pondok pesantren adalah asuhan Ma'ruf.
Rencananya, Ma'ruf akan melakukan konsolidasi dengan kiai dan ulama di Ponpes An Nawawi. Dia memulai dengan memperkenalkan rumah dan pondok pesantren kepada awak media.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Siapa yang akan mendampingi Wapres Ma'ruf Amin mencoblos? Wapres akan berangkat ke TPS bersama keluarga.
-
Apa nama kecil Ma'ruf Amin? Dikutip dari Liputan6, ternyata Ma’ruf Amin memiliki nama kecil yang sudah dipersiapkan oleh sang ayah itu. Nama tersebut ialah “Al-Karkhi” yang terinspirasi dari tokoh Sufi terkemuka asal Persia, Abu Mahfudz Ma'ruf bin Firus al-Karkhi.
Dimulai dari ruang tamu, Ma'ruf memperlihatkan foto keluarganya, bersama istri pertama Siti Churiyah, bersama empat anaknya. Di sana dia juga memperlihatkan foto saat masih menjabat sebagai anggota DPRD DKI Jakarta. Dalam foto itu, Ma'ruf terlihat mendatangi lokasi cikal bakal pondok pesantren Darussalam, Karet, Jakarta Selatan.
"Ini foto sekitar tahun 1972," kata Ma'ruf menunjukkan foto di kediamannya, di kompleks Ponpes An Nawawi, Banten, Selasa (19/2).
Di antara belasan figura berukuran kecil, terpampang silsilah keluarga Nabi Muhammad, sampai ada nama Ma'ruf. Awak media yang penasaran bertanya apakah, sang kiai merupakan keturunan nabi. "Katanya sih begitu," jawabnya sambil terkekeh.
Kemudian, Ma'ruf mengajak berkeliling pondok pesantren. Dia menceritakan luasnya hingga 9 hektar, untuk pendidikan dari tingkat sekolah menengah pertama sampai tingkat perguruan tinggi dengan jurusan ilmu fiqih. Santrinya ada 1000, laki-laki dan perempuan.
Ada puluhan gedung yang diantaranya asrama dan sekolah. Di tengahnya masjid, yang di belakangnya terletak makam keluarga Ma'ruf.
"Pak Joko Widodo sudah dua kali ke sini. Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) pas jadi presiden juga pernah berkunjung ke sini. Pak JK (Jusuf Kalla) waktu jaman Pak SBY juga (berkunjung)," sebut Ma'ruf menceritakan beberapa presiden yang pernah mengunjungi.
Tur diakhiri kunjungan ke tempat pelatihan para santri. Ada miniatur ruang sidang untuk simulasi peradilan keluarga. Lab komputer, sampai perpustakaan.
Di sini, juga tempat Ma'ruf mengembangkan pemikiran ekonomi berbasis keumatan. Santri diajari pembuatan roti, sampai ternak lele. Tujuannya agar bisa mendapatkan pelatihan keahlian ketika terjun ke masyarakat.
Ada juga bank wakaf mikro yang memberikan pinjaman ke masyarakat sekitar pesantren. Tujuannya mengembangkan usaha mikro setempat. Ditambah, sistem pinjaman ini tidak ada bunga. Selain bank, masyarakat terbantu dengan koperasi santri. Di mana, pondok pesantren membantu produk petani lokal lewat pemasaran ke perusahaan besar.
"Ini arus baru Indonesia," kata Ma'ruf.
Baca juga:
Begini Konsep Ekonomi 'Gus Iwan' ala Ma'ruf Amin
Ma'ruf Amin Minta Sandiaga Bersikap 'Lepas' Saat Berhadapan di Debat Ketiga
Ma'ruf Gerakkan Kiai Muda untuk Pemenangan di Banten
BPN Harap Ma'ruf Amin Tak Hanya Laporkan Program Kerja Jokowi di Debat Cawapres
Ma'ruf Amin Bela Jokowi: Beliau Sudah hafal, Tidak Perlu Dibantu Alat Komunikasi
Ma'ruf Amin Olahraga dan Bincang Ekonomi Bareng Pesinetron Adly Fayruz