Sabtu, tetangga lihat Begeng bawa korban berseragam Pramuka
Imam hanya mengetahui bila pelaku belum menikah dan merupakan anak tunggal.
J, bocah SD yang diculik dan dibunuh, diketahui telah berada di rumah pelaku Januar Arifin alias Begeng di Jl H. Al Baido I RT 014 RW 09 No. 62, Kel Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, sejak Sabtu (6/2).
Imam Wardoyo, tetangga yang rumahnya persis bersebelahan dengan Begeng mengaku sempat melihat pelaku datang membawa korban yang berusia tujuh tahun itu sekira pukul 11.00 WIB.
"Saya lihat Sabtu siang pukul 11.00 WIB dia bawa anak kecil pakai seragam Pramuka," terang Imam saat ditemui di rumahnya, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Minggu (7/2).
Imam dan istrinya sempat curiga dengan tindakan pelaku yang membawa anak kecil. Pasalnya, Imam hanya mengetahui bila pelaku belum menikah dan merupakan anak tunggal.
"Tanya istri kok Januar bawa anak kecil, tapi saya pikir lagi mungkin saudaranya, enggak ada pikiran negatif, enggak nyangka kok ada penggerebekan, apalagi pelakunya dia (Januar)," ucap dia.
Menurutnya, Begeng bahkan sempat memarahi korban saat sampai di rumahnya. "Baru datang jam 11, korban sempet bilang di sini rumahnya? Diem lu kata si pelaku gitu, malah marahin anaknya," kata Imam sambil menirukan ucapan Begeng.
Tak hanya itu saja, Imam juga sempat melihat bocah SD tersebut pada sore hari. Saat itu, korban sedang duduk di motor pelaku yang akan membawanya pergi ke luar rumah.
"Keluar lagi sore tapi baliknya jam berapa lagi enggak tahu saya," pungkasnya.
Baca juga:
Bocah SD dibunuh dan diculik, Polisi periksa tukang batu akik
Penculik bocah SD di Depok mengaku punya usaha percetakan di Depok
Penculik bocah SD di Depok dikenal pendiam & keluarganya broken home
Polisi sempat dobrak rumah pelaku pembunuh bocah SD di Depok
Bocah SD yang diculik diiming-imingi uang Rp 2 ribu oleh Begeng
-
Siapa yang berjuang demi anak? “Pada awal kehidupan, orangtua tentu harus membesarkan anaknya, mengasuh, mengajari. Tapi, pada titik tertentu, orangtua justru harus mengajari anaknya kehidupan dengan melepaskan.”
-
Apa yang membuat anak-anak di Jakarta terpaksa main di pinggir kali? Minimnya ruang terbuka hijau, membuat anak-anak di Jakarta bermain di tempat tak semestinya.
-
Apa yang ditemukan di kuburan anak-anak itu? Enam patung terakota dan pin perunggu berbentuk kaki kuda diletakkan di dalam kuburan ini. Patung-patung ini menggambarkan dua penari yang mengenakan hiasan kepala Frigia, salah satunya adalah seorang wanita yang memainkan alat musik petik kecapi, dan tiga wanita lainnya berdiri dengan kostum Timur yang dapat dikaitkan dengan pemujaan Dionysus, dewa anggur Yunani.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Apa saja wisata edukasi anak yang ada di Jogja? Ada beragam tempat wisata menarik di Jogja yang juga bernuansa pendidikan dan sarat pengetahuan baru bagi anak-anak.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.