Saling klaim punya peran, bukti pembebasan 10 WNI dipolitisasi
"Indonesia punya pengalaman bebaskan hostage di luar negeri, woyla dan MV kudus."
Sepuluh ABK asal Indonesia kini sudah dibebaskan oleh kelompok militan Abu Sayyaf. Namun, misi pembebasan tersebut kemudian menjadi polemik lantaran tak sedikit pihak yang mengklaim punya andil besar di dalamnya.
Pengamat Terorisme Susaningtyas Nefo Handayani Kertapati menilai pembebasan sepuluh ABK Kapal Brahma itu kini malah dipolitisasi oleh segelintir pihak. Padahal, hal itu tidak baik untuk kedepannya.
"Dalam pembebasan 10 sandera ini hendaknya jangan menjadi lahan klaim berbagai pihak. Akan kurang baik dimasa depan," kata Susaningtyas kepada merdeka.com, Rabu (4/5).
Menurutnya, keberhasilan pemerintah dalam melakukan operasi intelijen dan diplomasi pembebasan 10 WNI yang disandera itu perlu dihargai, meski tentu bila dilakukan tebusan uang akan mengurangi nilai kesuksesan lobi-lobi tersebut.
"Sebagaimana kita ketahui Indonesia sudah punya berbagai pengalaman di masa lalu. Indonesia punya pengalaman bebaskan hostage di luar negeri, woyla dan MV kudus. Hal ini kan sebenarnya dapat dijadikan alasan dibangun suatu tim kerja yang terkoordinasi untuk hadapi kasus penyanderaan yang mungkin saja dimasa yang akan datang bisa terulang lagi. Sehingga kita siap menghadapinya, termasuk membangun sistem keamanan maritim yang holostik dan terintegrasi," kata dia.
Dihubungi merdeka.com secara terpisah, Mantan Kepala Badan Intelejen Strategis (Ka BAIS), Laksda Purn Soleman B Ponto mengatakan 10 WNI yang disandera kelompok Abu Sayyaf merupakan kerjasama yang baik antara seluruh pihak yang mempunyai jaringan masing-masing.
Dia juga mengatakan wajar jika tim kemanusiaan Surya Paloh dan Kivlan Zein dalam membebaskan 10 WNI disandera mengklaim sebagai buah hasil pekerjaannya.
"Setelah sandera dilepas sah-sah saja orang yang mengklaim bahwa itu hasil kerjanya sendiri. Seharusnya memang kalau benar dan ingin diketahui perbuatannya, maka umumkan dong sebelum sandera dilepas. Kalau sudah terlepas ya siapa saja bisa bilang itu hasil kerjanya," kata dia.
Lanjut dia, saat ini beberapa pihak yang ikut terlibat dalam 4 WNI yang masih disandera kelompok Abu Sayyaf harus diumumkan agar publik tahu. "Jangan sampai nanti sudah lepas baru mengklaim itu hasil kerjanya," tandasnya.
Seperti diketahui, Tim Kemanusiaan Surya Paloh mengklaim sebagai pihak yang berjasa dibalik pembebasan 10 Warga Negara Indonesia yang disandera kelompok militan Filipina, Abu Sayyaf pada Minggu (1/5) sekitar pukul 12.15 di Pantai Parang, Sulu, Mindano Selatan, Filipina.
Tim Kemanusiaan Surya Paloh ini gabungan dari Yayasan Sukma, kelompok Media Group dan Fraksi Partai NasDem DPR. Yayasan Sukma merupakan lembaga kemanusiaan pimpinan Ahmad Baidowi dan Samsul Rizall Panggabean. Sedangkan Fraksi Partai Nasdem DPR diwakili oleh Victor Laiskodat dan Supiadin.
Baca juga:
Jangan saling klaim, masih ada 4 WNI disandera kelompok Abu Sayyaf
Kivlan Zein heran Yayasan Surya Paloh mengaku paling berjasa
Bebaskan 4 WNI sandera Abu Sayyaf, pemerintah pakai cara berbeda
Wendi korban sandera Kelompok Abu Sayyaf tak kapok melaut
Selama disandera, 10 WNI diberi makan dan tidur beralas tanah
Kisah awal 10 WNI disandera, anggota Abu Sayyaf naik kapal minta air
-
Bagaimana cara orang tersebut pamit dari grup WA Islami? Asalamualaikum. Halo teman-teman, dengan ini saya mengajukan izin untuk keluar dari grup. Mohon maaf jika ada kata-kata yang kurang berkenan, baik itu disengaja maupun tidak. Semoga sukses selalu untuk kalian semua! Wasalamu'alaikum.
-
Kapan Jenderal Wismoyo menjabat sebagai Kepala Staf TNI AD? Jenderal TNI Wismoyo Arismunandar menjabat Kepala Staf TNI AD dari tahun 1993 sampai 1995.
-
Siapa yang mewakili TNI dalam perundingan Wonosobo? Pasukan TNI diwakili Kolonel Sarbini, sedangkan dari Belanda diwakili Kolonel Breemouer.
-
Kapan Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).
-
Siapa saja yang terlibat dalam perpisahan di grup WA ini? Ucapan perpisahan dari wali kelas juga menjadi momen refleksi bagi para siswa untuk mengenang perjalanan mereka selama di kelas. Ini adalah kesempatan bagi wali kelas untuk mengingatkan para siswa tentang nilai-nilai penting yang telah diajarkan, seperti kerja keras, kejujuran, dan keberanian untuk bermimpi.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.