Samani tewas ditembak begal saat menjemput istri
Samani tewas setelah peluru melubangi keningnya.
Baru tiga hari terjadi begal yang menewaskan bocah delapan bulan akibat luka tembakan, aksi begal sadis di wilayah hukum Polres Ogan Komering Ulu (OKU) Timur kembali terjadi. Kali ini dialami seorang pemotor bernama Samani (23), tewas di tempat setelah keningnya diterjang peluru senjata api oleh kawanan pelaku.
Informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi di Desa Trantang Saksi, Kecamatan BP Peliung, OKU Timur, Sumatera Selatan, Jumat (2/9) pagi. Korban mengendarai sepeda motor diadang para pelaku yang diduga lebih dari tiga orang.
Lantaran tak terima sepeda motornya hendak diambil, pelaku melepaskan tembakan yang mengenai kening dan tembus ke leher korban. Samani pun tewas di tempat sedangkan sepeda motornya dibawa kabur pelaku.
Kapolres OKU Timur AKBP Audie S Latuheru mengungkapkan, korban adalah warga Bumi Agung, Lampung, yang bermaksud menjemput istrinya di Desa Sukaraja, OKU Timur. Saat kejadian, lokasi masih sepi sehingga tak diketahui warga setempat.
"Diduga korban melawan, pelaku menembaknya di bagian kening. Korban meninggal di TKP, motornya dibawa pelaku," ungkap Audie saat dihubungi merdeka.com, Jumat (2/9).
Menurut dia, para pelaku lebih diperkirakan tiga orang. Namun pihaknya belum memastikan keterlibatan pelaku dengan aksi begal yang menewaskan bayi tiga hari yang lalu.
"Identitasnya belum diketahui, apa masih pelaku yang sama atau bukan," ujarnya.
Dalam satu minggu terakhir, aksi begal di OKU Timur sudah terjadi lima kasus. Akibat kejadian itu, dua korban tewas akibat tembakan, sementara tiga korban lain mengalami luka-luka.
"Kami akan intensifkan razia rutin di jalanan untuk meminimalisir begal. Warga juga diimbau lebih waspada jika melewati tempat yang sepi dan rawan," imbaunya.