Sandy Tumiwa ditangkap polisi, Annisa Bahar sujud syukur
Salah satu korban mantan suami Tessa Kaunang ini adalah penyanyi dangdut Annisa Bahar.
Polisi menangkap artis Sandy Tumiwa karena terlibat kasus penipuan investasi bodong sebesar Rp 7 miliar. Salah satu korban mantan suami Tessa Kaunang ini adalah penyanyi dangdut Annisa Bahar.
Kuasa hukum Annisa, Arifin Harahap mengatakan sepak terjang Sandy memang sudah mencurigakan. Dia pun berharap kasus ini diusut tuntas sehingga bisa segera diadili.
"Mbak Annisa lagi di Lampung dan dia sujud syukur pagi ini dan dia menyampaikan apresiasi ke Polda atas tertangkapnya Sandy," kata Arifin saat dihubungi, Kamis (26/11).
Menurutnya, dengan tertangkapnya Sandy menegaskan jika Annisa adalah korban dalam kasus ini. "Tertangkapnya Sandy dan Cici sekaligus menepis anggapan bahwa ini tidak ada konspirasi apapun antara mbak Annisa, Sandy dan Cici mengingat sudah lama ya," tuturnya.
Sandy dibekuk pagi tadi sekitar pukul 07.00 WIB di Lena Resident, Kamar 27, daerah Palmerah, Jakarta Barat, bersama Astriana alias Cici. Sandy saat itu baru saja pulang dari Bandung, sehingga tidak kembali ke kosannya yang berada di Tebet Barat VIII, No. 4, Jakarta Selatan.
Modus penipuan yang dilakukan dengan membuat PT. CSM Bintang Indonesia untuk menarik investor sebagai anggota di dalamnya. Para korban lalu diminta Sandy dan rekannya untuk mencari investor lainnya dengan iming-iming keuntungan 10 hingga 15 persen dari uang yang diinvestasikan.
"Para pelaku menjanjikan keuntungan 18 persen hingga 40 persen, sehingga membuat korban tergiur untuk investasikan uang mereka," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes M. Iqbal.
Baca juga:
Terlibat investasi bodong, Sandy Tumiwa diborgol masuk Polda Metro
Ribuan orang di Bekasi tertipu investasi bodong minyak goreng
OJK tegaskan lepas tangan pada korban investasi bodong
OJK ungkap praktik investasi bodong terbanyak terjadi di Padang
Baru 3 bulan melahirkan, Rina ditangkap karena investasi bodong
OJK akan pidanakan MMM dan investasi bodong sistem piramida
-
Bagaimana Indra Kenz, Doni Salmanan, dan Wahyu Kenzo mempromosikan investasi bodong mereka? Indra Kenz kerap membuat konten yang memamerkan harta seperti rumah mewah, mobil sport hingga fashion branded.
-
Bagaimana Jakarta mendorong investor untuk menanamkan modal di proyek-proyek potensial? Pemprov DKI Jakarta mengundang para investor untuk datang menjajaki berbagai proyek potensial yang dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD) serta badan layanan umum daerah (BLUD).
-
Siapa saja yang menjadi korban dari skema investasi bodong yang dilakukan Indra Kenz, Doni Salmanan, dan Wahyu Kenzo? Hasilnya, ada sebanyak 144 orang yang menjadi korban penipuan dengan kerugian Rp 83 miliar. Doni Salmanan mulai dikenal ketika 'nyawer' Rp 1 miliar saat Reza Arap streaming. Rumah mewah, mobil dan motor sport selalu ditampilkan Doni dalam media sosialnya. Flexing Doni mengakibatkan 142 korban yang tertarik investasi bodongnya mengalami kerugian Rp 24 miliar. Korban Wahyu Kenzo mencapai 272 Orang dengan kerugian Rp 241 Miliar.
-
Siapa yang mendorong penerapan skema investasi 'family office' di Indonesia? Presiden Joko Widodo mengumpulkan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju dan kepala lembaga negara untuk membahas potensi skema investasi 'family office' dalam rapat internal di Istana Negara Jakarta, Senin (1/7) lalu.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.