Satpol PP Jabar minta maaf ada anggotanya ejek Polisi di Instagram
Satpol PP Jabar minta maaf ada anggotanya ejek Polisi di Instagram. Ekses dari celaan itu bahkan sempat memantik anggota Brimob mendatangi markas Satpol PP Jabar, pada Minggu (2/7) malam. Satpol PP meminta maaf pada anggota kepolisian gara-gara ulah dan pernyataan anggotanya.
Sekretaris Satpol PP Jawa Barat, Sapta Yulianto Dasuki menyayangkan adanya celaan provokatif yang dilayangkan Pejabat Satpol PP, Ari Syarizal Wildan ke akun yang mengaku dari kepolisian. Ari Syarizal Wildan dengan akun @rilmen menyerang salah satu akun @aryirfan12 di kolom komentarnya.
Ekses dari celaan itu bahkan sempat memantik anggota Brimob mendatangi markas Satpol PP Jabar, pada Minggu (2/7) malam.
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Siapa yang ditangkap polisi di Bandung? Pegi Setiawan adalah satu dari tiga orang yang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pembunuhan Vina. Pegi Setiawan ditangkap tim Ditreskrimum Polda Jabar dan Bareskrim Mabes Polri di Kota Bandung. Momen itu terjadi saat dirinya pulang bekerja sebagai buruh bangunan.
-
Apa yang dilakukan Satpol PP di Lumajang? Petugas juga memergoki pemuda bersama 2 orang wanita dalam satu kamar.
-
Apa yang sebenarnya terjadi di foto-foto yang beredar di media sosial tentang Bandung yang dipenuhi salju? Berdasarkan hasil penelusuran, foto tersebut merupakan hasil suntingan dan telah beredar dari tahun lalu.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Kenapa Saipul Jamil ditangkap polisi di Jelambar, Jakarta Barat? Saipul Jamil pernah terjerat kasus narkoba dan diamankan oleh Polsek Tambora di kawasan Jelambar, Jakarta Barat.
"Kita secara lembaga menyesalkan ada anggota Pol PP yang menyampaikan kata-kata seperti itu. Pada hakekatnya kalau PNS harus bersikap bijaksana dan rendah hati," kata Sekretaris Satpol PP Jawa Barat, Sapta Yulianto Dasuki saat ditemui di kantornya, di Jalan Banda Kota Bandung, Senin (3/7).
Celaan itu menjadi viral di media sosial instagram sejak kemarin. Dalam berbalas komentar, @rilmen ini menyebutkan: 'kamu keluarga miskin aza sok belagu,, kalau keluarga kaya gak akan mau jadi Brigadir,,, Brigadir baru bisa kredit motor aza sombong,, mau nyaingin polpp yang punya harley,, muke lu jauh.
Dia menambahkan, perkataan Ari itu tidaklah pantas. "Apalagi yang bertugas di Pol PP yang berkaitan dengan penegakan hukum. Kalau itu kita sesalkan," ujarnya.
Sapta tidak akan membela jika ada yang ingin memproses hukum postingan anggotanya. "Sikap, kita sangat menjunjung tinggi hukum. Silakan kalau ada yang keberatan, mengadukan ke Polrestabes untuk meminta pertanggungjawaban, kita tidak akan menghalangi," terangnya.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo mengaku, sejauh ini belum ada laporan yang mempersoalkan tulisan Ari di media sosial. Pihak Satpol PP yang dipimpin langsung Sigit Ujwalaprana mantan Kasatpol PP Jabar meminta maaf pada anggota kepolisian gara-gara ulah Ari.
"Sudah datang dan beliau menyampaikan permohonan maaf dan sudah tidak ada masalah. Karena tidak ada laporan juga yang masuk ke Polrestabes Bandung," imbuhnya.
Baca juga:
Pejabat Satpol PP Jabar ribut di media sosial dengan polisi
Datangi Polda Jabar, pejabat Satpol PP yang hina polisi minta maaf