Satu Kasus Omicron di Sulsel, Dinkes Perketat Surveilans
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Arman Bausat menyampaikan, bahwa saat ini pasien tengah menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Padjonga Dg Ngalle Takalar. Ia mengaku sudah melakukan pengetatan surveilans, khususnya di Puskesmas Bontomarannu Takalar.
Satu kasus Covid-19 varian omicron terdeteksi di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan. Seorang warga Dusun Berua, Kelurahan Bontomarannu, Kecamatan Galesong Selatan, Takalar inisial NW (27) diduga terpapar Omicron usai pulang dari Kepulauan Aru, Provinsi Maluku.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Arman Bausat menyampaikan, bahwa saat ini pasien tengah menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah Padjonga Dg Ngalle Takalar. Ia mengaku sudah melakukan pengetatan surveilans, khususnya di Puskesmas Bontomarannu Takalar.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kenapa Covid Pirola mendapat perhatian khusus? Namun, para pemerhati kesehatan dan ahli virus memberi perhatian lebih terhadap subvarian ini lantaran kemampuan Pirola dalam melakukan breakthrough infections lebih tinggi dibandingkan varian lainnya. Ketika sebuah varian atau subvarian virus COVID memiliki kemampuan breakthrough infections yang tinggi maka akan menyebabkan kasus re-infeksi semakin tinggi.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Bagaimana Echovirus 11 bisa menyebar? Sebagian besar echovirus menyebar melalui kontak dengan kotoran. Bayi baru lahir bisa mendapatkan virus selama kelahiran dari ibu mereka. Virus mungkin tidak menimbulkan gejala apa pun pada saluran pencernaan, tetapi dapat menyebabkan infeksi berbahaya pada seseorang dengan sistem kekebalan yang lemah atau yang kekebalannya kurang berkembang.
-
Di mana virus Oropouche biasanya ditemukan? Virus Oropouche (OROV) adalah anggota keluarga Peribunyaviridae, yang menyebabkan penyakit demam Oropouche pada manusia. Virus ini terutama ditemukan di Amerika Selatan dan Tengah.
"Dinkes Takalar tetap melakukan kegiatan penyelidikan epidemiologi dan pengambilan swab kontak erat (tenaga kesehatan, keluarga pasien) untuk diperiksa sampelnya. Serta melakukan kegiatan surveilans ketat di wilayah kerja Puskesmas Bontomarannu dan sekitarnya dengan memantau perkembangan peningkatan kasus ILI dan pneumonia," ujarnya melalui pesan WhatsApp, Minggu (23/1).
Sementara itu, Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengimbau masyarakat untuk mengurangi mobilitas di luar rumah. Selain itu, Andi Sudirman juga meminta warga untuk tetap waspada penyebaran Covid-19.
"Sudah ada ditemukan satu orang yang positif varian omicron, tentu kita harus waspada untuk mencegah penyebaran. Kepada seluruh masyarakat khususnya di Sulsel untuk mengurangi mobilitas dan kerumunan, tetap mengikuti protokol kesehatan, pentingnya 5M," tuturnya.
Ia pun meminta masyarakat untuk melakukan vaksinasi, sebagai upaya dalam membentuk herd immunity (kekebalan kelompok). "Vaksin adalah ikhtiar kita dalam meningkatkan kekebalan tubuh sekaligus menghindari kondisi fatality ketika terpapar Covid-19," ucapnya.
Baca juga:
Dinkes DKI Minta Masyarakat Tak Anggap Enteng Varian Omicron
Epidemiolog: Potensi Covid Gelombang Ketiga Sangat Jelas dan Sulit Dihindari
Pemprov Jabar Siapkan Sejumlah Faskes untuk Antisipasi Lonjakan Omicron
Ada WNA Inggris di Medan Positif Omicron, Dinkes Perketat Pintu Masuk Sumut
Kasus Omicron Meningkat, Epidemiolog Sarankan PTM dan WFO Ditunda