Satu Orang Meninggal Dunia Saat 'Perang Sarung' di Bogor
Kepolisian masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi usai tawuran tersebut. Sebab sebelum tawuran, para remaja ini sempat membuat janji lewat media sosial.
Pandemi Virus Corona (Covid-19), tidak menyurutkan naluri 'tempur' remaja di Kota Bogor. Terlebih saat ini sedang Ramadan. Pada Rabu (29/4) pukul 03.00 WIB, tawuran pecah hingga menewaskan remaja 15 tahun.
Tawuran tersebut terjadi di wilayah Kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, saat sebagian warga Kota Hujan sedang melakukan santap sahur.
-
Kenapa Bogor disebut Kota Hujan? Karena jumlah milimeter air yang tercurah berada di atas angka 2.000, maka bisa dipastikan jika intensitas air hujan bisa terus turun sepanjang tahun. Ini yang membuat Bogor masih diselingi kondisi hujan saat musim kemarau karena jumlah kandungan air di awan yang tinggi.
-
Apa yang keluar dari sumur di Bogor? Beredar di media sosial semburan gas bercampur air di lahan belakang bangunan kontrakan, Kampung Leuwi Kotok, Desa Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/10).
-
Dimana letak Taman Gajah Bolong di Bojonegoro? Taman Gajah Bolong Terletak di tepi jalan Bojonegoro-Babat, Taman Gajah Bolong merupakan ruang terbuka hijau yang dilengkapi dengan wahana bermain anak.
-
Di mana letak Kubur Kalang di Bojonegoro? Kubur Kalang ditemukan di Desa Kawengan, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro.
-
Siapa yang menjadi korban serangan gerilyawan di Bogor? Letnan Satu Will Schumler dan Wilhelm Jens tewas saat diserang gerilyawan Indonesia di Bogor.
-
Bagaimana Pawai Dongdang di Bogor dirayakan? Dalam kegiatan tersebut, ratusan warga mengarak beberapa alat pikul padi yang terbuat dari potongan batang bambu setinggi orang dewasa. Tidak hanya itu, Pawai Dongdang juga dimeriahkan oleh arak-arakan hasil bumi dan makanan yang dihias dalam beraneka bentuk dengan diiringi suara kendang, angklung, serta pukulan lesung.
"Kejadiannya tadi di Tegallega. Ada dua korban. Satu meninggal dunia dan satu luka sudah sudah dilarikan ke rumah sakit (PMI)," kata Kapolresta Bogor Kota, Komisaris Besar Hendri Fiuser.
Hendri menjelaskan, saat ini pihaknya masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi usai tawuran tersebut. Sebab sebelum tawuran, para remaja ini sempat membuat janji lewat media sosial.
"Anggota masih melakukan pengejaran. Informasinya mereka janjian dulu lewat medsos sebelum tawuran. Melihat usia mereka rata-rata 16 tahun, bisa dikategorikan pelajar," ungkap Hendri.
Untuk mencegah hal serupa, Polresta Bogor Kota akan meningkatkan patroli, meski saat ini mereka tengah bertugas dalam Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
"Kami akan tingkatkan lagi patroli. Khususnya di kawasan Bogor Tengah. Ini kejadiannya jelang sahur kan. Patroli kita tingkatkan di wilayah yang berpotensi tawuran pelajar," tegasnya.
Informasi yang dihimpun, awalnya para remaja ini melakukan 'perang' sarung dini hari tadi. Namun, dikabarkan ada salah satu remaja membawa senjata tajam jenis celurit, hingga jatuhnya korban jiwa tidak terelakkan.
Baca juga:false
Di Tengah PSBB, Belasan Pemuda di Bekasi Malah Tawuran
Bulan Ramadan & PSBB Berlaku, Belasan Remaja di Bekasi Malah Janjian Tawuran
Lima Pelaku Tawuran di Manggarai Ditangkap Polisi
Hendak Tawuran Saat PSBB, 4 Remaja Ditangkap Polisi Jakarta Timur
Manfaatkan Covid-19, Pemuda di Tambora Tawuran, 2 Positif Narkoba
Tawuran Pelajar di Bekasi, 1 Tewas Dibacok