Si Jago Merah Mengamuk di Permukiman Padat Penduduk, 2 Orang Tewas Terbakar
Proses evakuasi cukup sulit. Petugas pemadam harus meniti tangga alumunium kecil sambil memanggul jenazah, sedangkan lantai dan atap di bawahnya sudah roboh karena dilalap api.
Permukiman padat penduduk di Jalan Kapitan Yongker Soa Bali, Kota Ambon, Provinsi Maluku, terbakar. Dua orang tewas dalam peristiwa itu.
Dikutip dari antara, Sabtu (13/110, berdasarkan data dari Pemadam Kebakaran Ambon, korban diidentifikasi wanita lansia bernama Sanduan (80) dan Sodik (40), seorang pegawai bengkel. Jenazah korban yang berusia lanjut itu dievakuasi petugas pemadam kebakaran dari sebuah kamar di lantai satu rumah dalam keadaan hangus terbakar.
-
Apa yang terjadi pada saat kerusuhan di Ambon? Penulis: Arsya Muhammad Tahun 2001, konflik bernuansa SARA membakar Ambon. Kota yang ratusan tahun dikenal karena kerukunan beragama, tiba-tiba berlumuran darah akibat ulah para provokator. Teror dan pembunuhan terjadi di mana-mana. Suasana Ambon seperti Sarajevo di Bosnia.
-
Apa yang menjadi ciri khas kain tenun di Ambon? Dalam menghasilkan kain tenun, mereka tak hanya menenun motif yang telah diwariskan secara turun-temurun dari leluhur, melainkan juga berkreasi dengan motif dan corak baru.
-
Kapan Ammar Zoni tiba di Kejaksaan Negeri Jakarta Barat? Mantan suami Irish Bella ini tiba di Kejaksaan Negeri Jakarta Barat menggunakan mobil tahanan sekitar pukul 10.50 WIB.
-
Kapan Dicky Ambon dibunuh di Lapas Cebongan? Pada 23 Maret 2013, terjadi peristiwa penembakan di Lapas Cebongan. Saat itu, 17 orang tak dikenal menyerbu Lapas Cebongan.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
Proses evakuasi cukup sulit. Petugas pemadam harus meniti tangga alumunium kecil sambil memanggul jenazah, sedangkan lantai dan atap di bawahnya sudah roboh karena dilalap api.
Sejumlah warga sempat berteriak histeris karena melihat petugas hampir jatuh saat membawa turun jenazah Sanduan.
Keluarga pemilik rumah yang terbakar mengatakan korban berada di lantai satu dan tidak sempat diselamatkan. Sedangkan korban Sodik (40) sulit dikeluarkan karena terhimpit di struktur bangunan tua yang terbakar.
"Kalau korban yang di lantai atas itu sudah pasti adik laki-laki saya punya mertua. Usianya 80 tahun, namanya Sanduan," kata Ali Ohorella, keluarga korban di lokasi kejadian.
Ali Ohorella, menjelaskan bangunan yang terbakar merupakan rumah tua milik keluarganya yang dibagi untuk rumah pribadi dan sebagian disewakan. Seluruh bangunan di atas tanah seluas sekitar 250 meter persegi itu ludes terbakar karena terbuat dari kayu dan anyaman bambu yang diplester dengan kapur dan semen.
"Rumah ini sudah sangat tua, sudah ada sebelum saya lahir," kata Ali.
Berdasarkan keterangan warga lainnya, api mulai terlihat sekitar pukul 06.10 WIT dari bangunan bengkel motor.
"Api pertama terlihat dari bengkel, cepat membesar dan menjalar ke bangunan lainnya," kata Yus Uluputi, warga yang jadi saksi mata.
Ia sempat mendobrak salah satu pintu untuk membantu korban di bengkel. Tetapi asap terlalu pekat dan hawa sudah sangat panas karena api cepat merambat lewat plafon bangunan.
"Asap sudah pekat dan warnanya hitam dari bengkel," katanya.
Pemadam kebakaran mengerahkan enam unit mobil pemadam. Api baru bisa dipadamkan beberapa jam kemudian. Saat itu, kepolisian masih melakukan penyelidikan di lokasi.
(mdk/lia)