Siap bangun tol, Jokowi mau kawasan ekonomi rampung 3 tahun ke depan
Khusus di Tanjung Lesung pembangunan tol diperkirakan Rp 5 triliun.
Presiden Joko Widodo meminta pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Tanjung Lesung, Panimbang, Banten, harus selesai dalam waktu 3 tahun. Jokowi, sapaannya, yakin bantuan yang diminta Jababeka dan pemerintah daerah seperti akses jalan tol dapat disanggupi selama masa pembangunan itu.
Proyek KEK ini sudah ada sejak 24 tahun lalu. Namun, saat itu pemerintah pusat maupun daerah tidak mendukung pembangunan KEK ini.
"Proyek Kawasan Ekonomi Khusus ini sudah ditetapkan sejak 24 tahun yang lalu, sejak tahun 1991. Dan sudah ada Keppres-nya 3 tahun yang lalu. Hampir semua tempat seperti itu. Sudah ditetapkan tapi dibiarkan," ujar Jokowi saat memberikan sambutan di Acara penandatanganan Jababeka dengan para investor asing di Tanjung Lesung, Banten, Senin (23/2).
Target itu juga berlaku untuk pembangunan KEK di Kuala Tanjung, Sumatera Utara. Menurut Jokowi, pembangunan akses jalan tol dan KEK harus beriringan agar rampung bersama-sama.
"Pemda tidak memberikan dukungan, pemerintah pusat tidak memberikan dukungan, jangan harap KEK-KEK akan jadi kalau tindakan kita masih seperti itu. Oleh sebab itu waktu saya meresmikan pelabuhan dan KEK di Kuala Tanjung Sumatra Utara, saya berikan target 3 tahun pelabuhannya harus jadi," ujarnya.
Jokowi punya alasan kenapa memilih Tanjung Lesung sebagai salah satu daerah pembangunan KEK.
"Jadi kalau memang sanggup kita teruskan serius. KEK yang saya suka di sini adalah kawasan ekonomi wisata Tanjung Lesung," ujarnya.
Jokowi sempat bercerita ketika dirinya bertanya apa yang dibutuhkan pihak Jababeka dan pemerintah daerah untuk menunjang pembangunan KEK ini. Setelah mengetahui jawabannya yakni soal akses jalan tol, Jokowi pun langsung menelepon Menteri PU Basuki Hadimuljono untuk segera merealisasikan pembangunan akses jalan tol tersebut.
"Saya tanya Pak Darmono, saya tanya Gubernur Banten apa yang dibutuhkan," ujarnya.
"Tadi di mobil saya langsung telepon Menteri PU. Saya minta tahun ini jalan tolnya dikerjakan tapi saya minta Pak Darmono kapan selesai," ujar Jokowi.
"Iya dong saya buatkan jalan tol nanti di sini kalau enggak ada apa-apa (gimana). Jalan tol pemerintah pusat kita kerjakan. Pembebasan tanah oleh pemerintah daerah nanti, bupati Pandeglang tapi saya minta jadi enggak yang dijanjikan pada saya," ujarnya.
Jokowi menambahkan untuk merealisasikan jalan tol dari Jakarta ke Tanjung Lesung sini tidak sedikit biayanya. Dibutuhkan sekitar Rp 5 triliun membangun jalan tol sepanjang 80 kilometer dalam waktu 3 tahun.
Awalnya, kata Jokowi, Direktur Jababeka, Darmono menawarkan pembangunan KEK akan jadi dalam waktu 5 tahun. Namun oleh Jokowi diminta harus selesai dalam waktu 3 tahun. Karena Jokowi juga menargetkan pembangunan tol tersebut 3 tahun selesai.
"Pak Darmono bilang 5 tahun saya enggak mau. Karena tolnya ini 3 tahun jadi hanya 80 kilometer. Barang-barang di sini harus jadi semua beriringan," ujarnya.
Jokowi juga meminta kepada para investor agar tidak ragu menanamkan modalnya pada kawasan ekonomi khusus ini. Sebab, kata Jokowi, pemerintah pusat akan menjamin memberikan insentif berupa pembangunan jalan tol dan juga pajak fiskal maupun non-fiskal.
"Jadi investor tidak usah ragu bahwa tol itu akan jadi. Segera dimulai pekerjaan di sini apapun. Entah hotel entah Marina entah Yard. Dinilai. kalau dua-duanya tidak dimulai enggak akan selesai dan hanya jadi mimpi. Jangan diteruskan mimpi kita, kita harus laksanakan di lapangan. Karena kalau tol 80 kilometer itu angkanya Rp 5 triliunan," ujarnya.
Baca juga:
'Jangan sampai Jokowi di Istana Bogor bikin tambah macet'
Blusukan ke Banten, Jokowi dikawal 2 pesawat tempur F16
Ini tujuan Belanda bangun Istana Bogor dan sekarang ditempati Jokowi
Mau jebak Jokowi soal Komjen BG, DPR dihujat
Skenario gagal Jokowi hendak jegal komjen BG lewat tangan DPR
Jokowi harusnya tegas dari awal jangan kena jebak DPR soal Komjen BG
Senyum Jokowi sapa warga Kota Bogor saat gowes santai di CFD
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kenapa Presiden Jokowi mendukung Timnas Indonesia? Dalam unggahan yang sama, Jokowi menyisipkan doa dan harapan agar Timnas Indonesia mampu melaju hingga ke babak berikutnya. “Selangkah lagi untuk melaju ke fase kualifikasi babak ketiga Piala Dunia 2026, Teruslah berjuang dengan penuh semangat” ungkapnya.