Simpan sabu dalam bungkus permen, Wayan digiring ke kantor polisi
Ketika anggota melakukan penggeledahan, dalam kantong celana pelaku ditemukan dua klip narkoba jenis sabu dalam bungkus rokok Sampoerna. Selain itu, sabu juga ditemukan dibungkus dengan bungkus permen mint dan dilakban warna kuning.
Tim Unit Reskrim Polsek Denpasar mengamankan I Wayan Jingga (38) yang merupakan pengedar narkoba jaringan Lapas Kerobokan Denpasar. Pelaku diringkus pada hari Sabtu (17/2) sekitar pukul 13.00 Wita, di Jalan Bung Tomo I, Pemecutan Kaja, Denpasar Utara.
Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat, Iptu Aan Saputra mengatakan, penangkapan pelaku berawal dari informasi masyarakat di seputaran Jalan Bung Tomo yang curiga akan adanya transaksi barang haram tersebut.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Apa saja jenis narkoba yang disita di Makassar? Barang bukti yang disita pada 2022 sebanyak 9,8 Kg, lalu meningkat tajam di tahun ini. Sedangkan tahun 2023 ini ada peningkatan barang bukti narkoba jenis sabu hingga 50,3 kilogram (Kg), ya (masuk zona merah) kota Makassar," sebutnya, .
-
Mengapa Pemprov Jateng mendorong kolaborasi dalam pemberantasan narkoba? Pemerintah Provinsi (Pemprov)Jawa Tengah mendorong kepada semua pihak, untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam memberantas narkoba di wilayahnya. Sebab, kasus kejahatan narkoba di Jawa Tengah butuh perhatian khusus.
"Saat mendapat informasi, tim langsung melakukan penyelidikan. Kemudian terdapat seseorang laki-laki yang mencurigakan di selatan perempatan Bung Tomo 1 dan kami langsung menggeledahnya," katanya, Selasa (20/2).
Ketika anggota melakukan penggeledahan, dalam kantong celana pelaku ditemukan dua klip narkoba jenis sabu dalam bungkus rokok Sampoerna. Selain itu, sabu juga ditemukan dibungkus dengan bungkus permen mint dan dilakban warna kuning.
Kemudian, anggota polisi langsung mengamankan pelaku tersebut dan dibawa ke Mapolsek Denpasar Barat untuk diinterogasi dan pengembangan.
"Saat di interogasi, pelaku mengakui mendapat sabu tersebut dari orang yang berada di dalam Lapas Kerobokan yang bernama Endrik. Selama ini, pelaku melakukan transaksi menggunakan telepon dan kemudian mengambil barang tersebut yang ditempel diseputaran Jalan Kusuma Bangsa," Jelas Kanit.
Selain itu, diketahui selain menjadi pengedar pelaku juga merupakan pemakai barang haram tersebut. Pelaku dikenakan pasal 112 nomor 35 tahun 2009 dengan hukuman pidana maksimal 12 tahun penjara.
Baca juga:
47 Kg ganja di Pasaman ternyata untuk diedarkan di Bukittinggi
Diperlakukan sama, Roro Fitria keluhkan gigitan nyamuk di penjara
Bawa 4,75 kg sabu dari Malaysia tujuan Makassar, 4 orang dibekuk
Polisi sudah sampaikan surat pengajuan rehabilitasi Fachri Albar ke BNN
47 Kilogram ganja siap edar disita polisi di Pasaman