Tak lagi syuting, untuk makan saja Om Jin 'Jin dan Jun' kesulitan
Amin kerap menghabiskan waktu untuk mengobrol di warung yang berada di depan gang rumahnya.
Hidup seperti roda pedati. Kadang di atas, kadang di bawah. Sepertinya pepatah tersebut tepat menggambarkan kehidupan M Amin, pemeran tokoh Om Jin dalam sinetron 'Jin dan Jun'.
Setelah sempat merasakan kesuksesan berkat sinetron yang diperaninya, Amin menjalani hidup yang memilukan di penghujung karirnya. Setelah tidak bergelut di dunia keartisan, pria keturunan Pakistan ini menghabiskan sisa hidupnya di sebuah rumah yang berada di lingkungan padat Rawa Belong, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
"Pas udah ga syuting-syuting lagi, dia hidupnya begitu. Bahkan buat makan aja di tempat saya, kadang-kadang suka enggak bayar. Ya, saya sih ikhlasin aja," kata tetangga Amin, Aas, saat ditemui merdeka.com di kawasan tempat tinggal Om Jin, Senin (29/6).
Aas menambahkan, karena sudah tidak memiliki kesibukan, Amin kerap menghabiskan waktu untuk mengobrol di warung yang berada di depan gang rumahnya. Tidak hanya itu, Amin juga sering berkeliling, jalan kaki di sekitar wilayah Rawa Belong.
"Pernah beberapa kali, pas lagi jalan kaki itu, dia keserempet mobil. Ada kali dua kali," lanjut Aas.
Di penghujung karirnya, nama pria keturunan Pakistan ini dilupakan begitu saja. Bahkan kabar kematiannya, pada 2013 silam luput dari pemberitaan media massa.
Sinetron yang juga melambungkan nama Syahrul Gunawan ini sempat booming sepanjang tahun 1996 hingga 2001. Sinetron 'Jin dan Jun' ditayangkan di RCTI pada 1996 hingga 2001. Pada 2003, TPI (kini MNC TV) kembali menayangkan sinetron yang diproduksi oleh Multivision Plus tersebut.
Baca juga:
Hotma tantang Polda segera ajukan berkas Margriet ke Kejaksaan
Hotma yakin Margriet bisa divonis bebas atau hukuman ringan
Jadi tersangka pembunuhan Angeline, Margriet menolak diperiksa
Polda Bali bantah adanya tekanan penetapan tersangka Margriet
Polisi belum bisa ungkap motif dan penyebab kematian Angeline
Dalami motif pembunuhan, Margriet diperiksa dengan lie detector
-
Kapan film pertama diputar di Indonesia? Di tahun ini, film pertama kalinya diputar di Indonesia, tepatnya di Batavia. Film dokumenter perjalanan Raja dan Ratu Belanda di Den Haag adalah film yang pertama kali diputar.
-
Siapa yang dikenal sebagai Bapak Film Indonesia? Perkembangan film di Indonesia pastinya tidak lepas dari sosok penting salah satunya Usmar Ismail yang dinobatkan sebagai Bapak Film Indonesia.
-
Kenapa Hari Film Sedunia diperingati? Hari Film Sedunia bertujuan untuk mempromosikan pemahaman lintas budaya dan kreativitas yang dihasilkan oleh industri film.
-
Film apa yang dibintangi oleh Indah Permatasari? Film horor terbaru yang dibintangi Indah berjudul Sakaratul Maut, membuat penasaran dengan aktingnya.
-
Di mana letak permukiman terbengkalai di Jakarta yang diulas dalam video? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
-
Siapa yang membuat film bicara pertama di Indonesia? Tahun 1931, The Teng Chun muncul denga "Cina Motion Pictures" yang membuat film bicara pertama dengan judul 'Boenga Roos dari Tjikembang'.