Tempat penyuntikan gas bersubsidi di Tangsel digerebek, 7 pekerja diamankan
Pengakuan 7 orang pekerja tersebut, kegiatan penyuntikan gas subsidi ke non subsidi ini baru berjalan selama 5 hari sejak Selasa kemarin. Dari lokasi penyuntikan gas tabung subsidi ke non subsidi itu, aparat berhasil menyita 1.340 tabung gas 3 kg, 120 tabung gas 12 kg, dan 17 tabung gas 40kg.
Sejumlah prajurit TNI dari Kodim 0506 Tangerang menggerebek tempat penyuntikan gas ilegal pada Sabtu dini hari tadi. Ribuan tabung gas bersubsidi diamankan dari lokasi yang beroperasi lima hari terakhir.
Komandan Kodim 0506, Letkol Inf Gogor, menerangkan penggerebekan tempat penyuntikan gas subsidi terungkap setelah mendapat laporan anggota koramil 04 Serpong yang mengetahui kegiatan ilegal tersebut.
-
Apa yang diklaim dapat menghemat gas elpiji 3 Kg dalam video yang beredar? Dalam tayangannya, perekam video menyatakan bahwa mengelem karet tabung akan membuat gas lebih tahan lama.
-
Bagaimana cara yang diklaim dapat menghemat gas elpiji 3 Kg dalam video tersebut? Awalnya sang perekam mengambil rubber seal atau karet segel yang berada di lubang tabung gas kemudian membalurinya dengan lem G, perekam video kemudian memasukkan kembali karet segel ke tempat semula.
-
Kapan Pertamina menambahkan pasokan LPG 3 kg? Pertamina terus memantau kebutuhan LPG 3 Kg hingga masa libur Lebaran selesai.
-
Bagaimana Pertamina memastikan pasokan LPG 3 kg aman? Pertamina Patra Niaga memastikan stok LPG 3 Kg aman berada di level 14-15 hari. “Pertamina terus memonitor kebutuhan LPG 3 Kg hingga akhir Lebaran dan kita lakukan penambahan ke daerah yang memang membutuhkan” ujar Irto.
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Berapa banyak LPG 3 kg yang ditambahkan Pertamina? Pertamina melalui anak usahanya,PT Pertamina Patra Niaga, telah menambah pasokan LPG 3 kilogram (Kg) sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
"Berdasarkan laporan anggota Koramil 04 Serpong, maka kami lakukan penggerebekan, dan benar ada aktivitas ilegal di lokasi yang beralamat di Kampung Jati, Kelurahan Ciater, Kecamatan Serpong itu," kata Gogor di lokasi penggerebekan di Kampung Jati, Kelurahan Ciater, kecamatan Serpong, Tangerang Selatan, Sabtu (10/3).
Selain itu, tujuh pekerja juga diamankan. "Saat itu ada puluhan pekerja, namun banyak yang langsung melarikan diri saat kami gerebek, 7 orang sebagai sopir dan kernet bisa kami amankan. Selanjutnya barang bukti dan orang kami serahkan ke Polres Tangsel," ucap Gogor.
Pengakuan 7 orang pekerja tersebut, kegiatan penyuntikan gas subsidi ke non subsidi ini baru berjalan selama 5 hari sejak Selasa kemarin. Dari lokasi penyuntikan gas tabung subsidi ke non subsidi itu, aparat berhasil menyita 1.340 tabung gas 3 kg, 120 tabung gas 12 kg, dan 17 tabung gas 40kg.
"Selain itu kami amankan 5 unit kendaraan dua di antaranya truk dan 2 pikap, 1 unit Suzuki APV serta 6 sepeda motor milik pekerja," jelas dia.
Guna penyelidikan lebih lanjut, pihaknya melimpahkan seluruh barang bukti dan pekerja yang diamankan ke Mapolres Tangerang Selatan.
Baca juga:
Balita korban ledakan gas 12 kg di Samarinda meninggal
Alasan Menteri Rini tambah 2 direksi di tubuh Pertamina
Akibat kelangkaan BBM dan elpiji jadi alasan Pertamina rombak susunan direksi
Warga kesulitan dapatkan gas elpiji 3 kilogram
Tempat pengoplosan gas ilegal di Bekasi digerebek polisi
BUMN ditantang turunkan harga gas dengan pembentukan holding
Rudini gelapkan ratusan tabung gas 3 kg, uangnya buat bayar utang dan beli sabu