Tepergok curi minyak mentah, Ibrahim Balak 12 diringkus polisi
Tepergok curi minyak mentah, Ibrahim Balak 12 diringkus polisi. pencurian itu diketahui seorang warga yang menjumpai pelaku Ibrahim Balak 12 sedang melakukan pengeboran tiga anak buahnya, Selasa (10/1). Polisi bergerak ke lokasi dan memergoki pelaku di lokasi.
Jajaran Polsek Kalidoni Palembang meringkus seorang preman kelas kakap, Ibrahim Balak 12 (58), lantaran terbukti melakukan mencuri minyak usai membocorkan saluran pipa milik PT Pertamina. Sebanyak empat ton minyak mentah hasil pencurian disita polisi.
Pengeboran pipa milik PT Pertamina itu berada di pemukiman penduduk, tepatnya di Jalan Brigjen Hasan Kasim, Lorong Pipa, Kelurahan Bukit Sangkal, Kecamatan Kalidoni, Palembang. Selain minyak mentah, barang bukti lain yang diamankan di antaranya tiga kran pipa besi, blencong, selang sepanjang 150 meter, dan satu unit truk Hino nomor polisi BG 8988 UW yang digunakan pengangkut minyak.
Informasi dihimpun, pencurian itu diketahui seorang warga yang menjumpai pelaku Ibrahim Balak 12 sedang melakukan pengeboran tiga anak buahnya, Selasa (10/1). Polisi bergerak ke lokasi dan memergoki pelaku di lokasi. Ibrahim diringkus sementara pelaku lain melarikan diri.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengungkapkan, dari keterangan para saksi, pelaku kerap mencuri minyak mentah milik PT Pertamina. Modus yang digunakan dengan cara melobangi pipa dan memasang selang lalu dialirkan ke mobil yang telah dimodifikasi dengan tanki besi.
"Para pelaku menyedot menggunakan mesin, ini sudah sering mereka lakukan. Satu tersangka ditangkap," ungkap Agung, Kamis (12/1).
Dia mengatakan, pihaknya akan mengembangkan kasus ini untuk mengetahui apakah ada keterlibatan petugas Pertamina. "Kita usut sampai ke atas, sejauh ini belum ada orang dalam yang terlibat," ujarnya.
Agung menambahkan, aksi para pelaku tergolong nekat. Sebab, pengeboran minyak sangat berbahaya apalagi berada di pemukiman padat.
"Bisa-bisa meledak. Ini juga ada tepat di depan rumah warga," tukasnya.
Baca juga:
Mobil Kijang kesayangan dibawa kabur, Herman polisikan Muslim
Maksud tilang pemotor, polisi malah temukan senpi & kunci leter T
Lukai operator, komplotan perampok gasak komponen alat berat
Seorang pria dibekuk polisi usai bobol kotak infak masjid Rp 7 juta
Harga melambung, pria ini nekat curi pohon cabai di lahan orang
Residivis pencurian bermodus petugas PLN di Jambi dibekuk polisi
Tiga karung cabai curian jatuh dari motor, Fajar ditangkap warga
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Apa yang dilakukan polisi kepada warga di Palembang? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga. "Setelah kami periksa secara maraton, kami tingkatkan ke penyidikan dan sudah ditetapkan sebagai tersangka," ungkap Kasatreskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah, Selasa (19/12). Tersangka Bripka ED dijerat Pasal 335 KUHP tentang perbuatan tidak menyenangkan dengan ancaman paling lama satu tahun penjara.
-
Siapa pelaku utama pembunuhan siswi di Palembang? Aparat Polrestabes Palembang menyebutkan bahwa pelaku utama pembunuhan siswi di pemakaman umum Tionghoa Palembang, Minggu (31/8) sempat ikut Yasinan malam pertama di kediaman korban.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Apa ciri khas dari pantun lucu Palembang? Pantun bahasa Palembang sering kali menggunakan bahasa yang khas dan unik untuk daerah tersebut, serta mengandung unsur budaya dan kearifan lokal.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.