Tepergok mencuri, Romadhon tusuk korban pakai gunting
Tepergok mencuri, Romadhon (25) nekat menusuk perut korbannya pakai gunting. Kaki pelaku ditembak polisi karena berusaha kabur saat ditangkap.
Tepergok mencuri, Romadhon (25) nekat menusuk perut korbannya pakai gunting. Kaki pelaku ditembak polisi karena berusaha kabur saat ditangkap.
Pelaku beraksi di ruko milik Joni (37) di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Sekip Jaya, Kecamatan Kemuning, Palembang, Senin (30/7). Pria yang sehari-hari bekerja sebagai juru parkir itu masuk ke ruko melalui tangga.
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Apa ciri khas dari pantun lucu Palembang? Pantun bahasa Palembang sering kali menggunakan bahasa yang khas dan unik untuk daerah tersebut, serta mengandung unsur budaya dan kearifan lokal.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Kapan pantun Palembang lucu mulai terkenal? Pantun Palembang lucu menjadi sarana hiburan yang menyenangkan bagi masyarakat, baik dalam situasi formal maupun informal.
Saat di lantai dua, tersangka langsung mengacak-acak lemari milik korban. Aksi tersangka dipergoki korban, sehingga terjadi perkelahian antara korban dan tersangka.
Tersangka mengambil gunting yang langsung ditusukkan ke perut dan jari tangan kiri korban. Dia kabur dengan membawa tas berisi uang sebesar Rp 400 ribu.
Korban yang berlumuran darah sempat mengejar sambil meminta tolong. Polisi yang sedang patroli melakukan pengejaran. Permintaan untuk menyerah tak dihiraukan tersangka sehingga kakinya ditembak polisi.
Tersangka berdalih baru pertama kali mencuri karena terbelit masalah ekonomi. Dia mengaku terpaksa menusuk korban karena tak ingin tertangkap.
"Kami berkelahi dulu, dilihat ada gunting saya ambil dan saya tusuk perutnya. Mau nusuk lagi ditangkisnya," ungkap tersangka Romadhon, Senin (30/7).
Kapolsek Kemuning Palembang AKP Robert P Sihombing mengungkapkan, tersangka terancam dipidana tujuh tahun penjara sesuai Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan. Barang bukti tas berisi uang hasil kejahatannya.
"Korban masih dirawat, sedangkan tersangka sudah kita bawa ke kantor polisi setelah kita obati di rumah sakit," pungkasnya.
Baca juga:
Istri kabur ke Sulawesi, Yudi Asnur nekat curi kotak amal di Masjid
Ditangkap, maling handphone ini menangis ingat ibunya yang sedang sakit
Maling burung polisi, Datuk masuk bui
Usai berkencan di hotel, PSK gasak motor pelanggan
Demi biaya nikah, sepasang kekasih curi uang Koperasi di Serpong