Terkendala Lahan, Penanganan Jalur Alternatif ke Anyer Andalkan Tambal Sulam
Jalur penghubung Kota Serang dengan sejumlah daerah di pesisir pantai seperti Anyer, Carita dan Cinangka, kondisinya cukup membahayakan bagi pengendara yang melintas. Sejumlah titik di Jalan Palima-Cinangka (Palka) tersebut mengalami penyempitan, karena belum dilakukan pengecoran akibat terkendala pembebasan lahan.
Jalur penghubung Kota Serang dengan sejumlah daerah di pesisir pantai seperti Anyer, Carita dan Cinangka, kondisinya cukup membahayakan bagi pengendara yang melintas. Sejumlah titik di Jalan Palima-Cinangka (Palka) tersebut mengalami penyempitan, karena belum dilakukan pengecoran akibat terkendala pembebasan lahan.
Tidak hanya itu, kondisi jalan yang gelap dan ada titik longsor menjadi penyebab jalur alternatif ke sejumlah tempat wisata pantai tersebut cukup membahayakan bagi pengendara saat melintas di malam hari.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
"Lokasi penyempitan dan media lalin yang tidak terlihat, itu menjadi masukan kami. Di Cinangka itu belum beres pembebasan lahannya. Kita akan panggil UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan (PJJ) untuk menanyakan bagaimana terkait kondisi jalan dan jembatan untuk memastikan keselamatan masyarakat," kata Kepala Dinas PUPR Provinsi Banten Arlan Marzan, Rabu (5/4).
Arlan melanjutkan, untuk penanganan Jalan Palka, pihaknya akan melakukan tambal sulam pada jalan rusak. Sementara untuk jalan yang sempit dan longsor, akan dilakukan pemasangan rambu.
"Jalan Palka sementara ini yang pertama akan tambal sulam yang rusak-rusak, yang kedua untuk lokasi-lokasi yang penyempitan ada yang longsor juga kan. Yang longsor ini masih kita lakukan pemasangan rambu dulu. Karena penanganannya setelah Lebaran," ujarnya.
Arlan menegaskan untuk menghadapi arus mudik dan untuk menghadapi libur Lebaran, pihaknya pastikan perbaikan jalan selesai H-7 Idulfitri.
"H-7, besok langsung saya rapatkan karena memang rencana untuk rapat evaluasi kesiapan ini besok, target kami H minus tujuh," pungkasnya.
(mdk/cob)