7 Daun di Sekitar Rumah Ini Ternyata Bisa Munurunkan Kadar Gula Darah, Ini Resep Sederhananya
Menjaga kestabilan gula darah sangat penting untuk mencegah dan pengobatan berbagai penyakit
Di sekitar rumah Anda ada banyak tanaman? Cari tahu apakah berkhasiat untuk mengurangi gula darah di sini!
7 Daun di Sekitar Rumah Ini Ternyata Bisa Munurunkan Kadar Gula Darah, Ini Resep Sederhananya
Menghindari makanan dan minuman manis adalah suatu tantang tersendiri untuk banyak orang. Terlebih, orang Indonesia juga tidak bisa lepas dari nasi.
Nasi adalah makanan pokok utama orang Indonesia yang mengandung banyak gula di dalamnya. Belum lagi jika mengonsumsi camilan-camilan manis di sela-sela waktu makan. Inilah salah satu penyebab Indonesia menjadi urutan ke-5 negara dengan penderita diabetes terbanyak di dunia.
Biaya pengobatan untuk penderita diabetes pun tidak bisa dibilang murah bahkan bisa mencapai ratusan juta rupiah. Penderitanya pun bisa dari semua golongan usia mulai dari anak-anak hingga lansia.
Untuk itu, tidak ada salahnya jika mulai dari sekarang Anda mengurangi konsumsi gula dan mengonsumsi obat-obat herbal seperti rebusan daun yang dapat menurunkan kadar gula darah seperti berikut ini.
1. Daun Kelor
Daun kelor mengandung Quercetin yang merupakan antioksidan yang membantu menurunkan tekanan darah, serta Asam Klorogenik yang menstabilkan kadar gula darah. Asam Klorogenik yang ditemukan dalam daun kelor dapat membantu tubuh memproses gula dengan lebih baik dan mempengaruhi insulin juga.
Seperti dikutip dari Healthline, penelitian yang dilakukan pada 30 wanita menunjukkan bahwa mengonsumsi 1,5 sendok teh (7 gram) bubuk daun kelor setiap hari selama tiga bulan mengurangi kadar gula darah puasa rata-rata sebesar 13,5%.
Penelitian lainnya pada enam orang dengan diabetes menemukan bahwa menambahkan 50 gram daun kelor ke dalam makanan mengurangi kenaikan gula darah sebesar 21%.
Cara mengolah daun kelor untuk dikonsumsi juga cukup mudah, yakni:
- Rebus 300 mg daun kelor yang telah dicuci bersih dengan 3 gelas air (450 ml).
- Didihkan selama 15 menit atau hingga air berkurang menjadi satu gelas.
- Minumlah air rebusan daun kelor ini sehari sekali.
2. Daun Seledri
Anda bisa merebus ataupun membuat jus dari seledri untuk mengendalikan kadar gula darah. Kandungan flavonoid dalam daun seledri bersifat antidiabetes sehingga dapat menurunkan dan mengendalikan kadar gula darah.
Anda bisa membuat jus seledri dengan cara seperti berikut.
1. Masukkan 1-2 ikat seledri yang sudah dicuci ke dalam blender
2. Blender dengan kecepatan tinggi
3. Jika sudah halus saring seledri saat akan dimasukkan ke dalam gelas.
4. Anda bisa tambahkan perasa lemon atau madu.
3. Daun Salam
Daun yang hampir selalu ada di dapur ini sering menjadi pelengkap masakan untuk menambah rasa. Tapi siapa sangka mengonsumsi daun salam bersamaan dengan obat diabetes mungkin menyebabkan kadar gula darah Anda menjadi terlalu rendah.
Cara Mengolah Daun Salam Untuk Mengurangi Gula Darah:
- Rebus 20 gram daun salam dalam 400 ml air selama 15 menit di dalam panci.
- Jika diperlukan, disarankan untuk mengkonsumsi rebusan daun salam sebanyak 200 ml per hari.
Melansir dari Rxlist.com, daun salam telah terbukti efektif untuk penderita diabets tipe 2.
4. Daun Kari
Daun yang kerap menjadi penambah aroma masakan ini ternyata juga bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah.
Menurut penelitian dari FKUI, mekanisme kerja daun kari dalam hal ini adalah dengan memperbaiki aktivitas enzim yang terlibat pada metabolisme gula, memperbaiki respon jaringan tubuh terhadap insulin, melindungi hati dan ginjal terhadap efek buruk peningkatan gula darah, sebagai antioksidan, sebagai anti-inflamasi dan melindungi pankreas terhadap kerusakan lebih lanjut.
Cara Mengonsumsi Daun Kari Untuk Menurunkan Gula Darah:
- Didihkan 3 gelas air dalam panci.
- Masukkan daun kari yang sudah dicuci ke dalam air mendidih.
- Biarkan daun kari direbus selama 15-20 menit dengan api kecil.
- Saring air rebusan daun kari dan bisa ditambahkan dengan air perasan lemon atau madu (opsional).
- Minumlah rebusan daun kari saat masih hangat.
5. Daun Sage
Tidak hanya bermanfaat untuk menurunkan gula darah, daun sage juga berfungsi untuk menjaga gula darah untuk tetap stabil. Daun sage bahkan disebut hampir mirip dengan obat antidiabetes.
Cara Membuat Air Rebusan Daun Sage:
- Masukkan 45 lembar daun sage segar atau 4 sdm daun sage kering,
2 sdm madu, 1 1/2 sdt parutan kulit lemon, 3 sdm perasan jeruk lemon - Biarkan sampai air mendidih dengan api kecil.
- Setelah kurang lebih 20 menit, matikan api dan saring daun sage dari air rebusan.
- Minumlah saat masih hangat, baik di pagi hari maupun sebelum tidur. Cukup konsumsi 2-3 gelas per harinya.
6. Daun Mangga
Melansir dari holisticare.co.id, daun mangga mengandung zat tanin yang disebut anthocyanidins, yang bermanfaat untuk membantu mengobati gejala awal diabetes, memperlambat perkembangan diabetes, dan memperkuat pembuluh darah di dalam dan sekitar pankreas yang rusak akibat diabetes.
Cara Membuat Teh Daun Mangga:
- Bersihkan daun mangga, kemudian rebus hingga mendidih dan biarkan air rebusannya selama semalam.
- Saring dan konsumsi teh daun mangga di pagi hari sebelum makan pagi.
- Konsumsi teh daun mangga secara teratur selama beberapa bulan untuk merasakan manfaatnya.
7. Daun Fenugreek
Melansir dari diabetes.co.uk, biji fenugreek kaya akan serat larut, yang membantu menurunkan gula darah dengan memperlambat pencernaan dan penyerapan karbohidrat.
Studi juga menunjukkan bahwa fenugreek berperan dalam pengaturan glukosa. Asam amino 4HO-Ile yang terdapat dalam fenugreek memiliki sifat anti-diabetes.
Cara Membuat Air Rebusan Daun Fenugreek:
- Didihkan 2 gelas air dalam panci.
- Tambahkan biji fenugreek yang sudah dicuci ke dalam air mendidih.
- Biarkan biji fenugreek direbus selama 5-10 menit dengan api kecil.
- Setelah itu, saring air rebusan fenugreek untuk memisahkan bijinya.
- Minumlah rebusan fenugreek saat masih hangat.