Tersangka Kasus Amblesnya Jalan Raya Gubeng Berpotensi Bertambah
Untuk mempercepat proses penyidikan dan penyelidikan, Kamis hari ini, Polda Jawa Timur kembali menurunkan tim Laboratorium Forensik (Labfor) untuk menggali data di lapangan.
Polda Jawa Timur masih memdalami kasus amblesnya Jalan Raya Gubeng, Surabaya. Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan ada beberapa bagian yang berpotensi menjadi tersangka, yaitu bagian perencanaan, pengawasan, dan pelaksana proyek basement Rumah Sakit (RS) Siloam. Proyek basement itu diduga menjadi penyebab insiden amblesnya Jalan Raya Gubeng tanggal 18 Desember 2018 lalu.
"Ketika perencanaan sudah ada, tentunya ada bagian perizinannya, di situ masuk! Masak sih perencanaan satu proyek tidak ada perizinannya? Berarti kan ini proyek bodong? Tentu ada izinnya," tegas Frans, Kamis (3/1).
-
Apa yang terjadi di jalan rusak di Lebak? Belasan emak-emak di Lebak, Banten, tampak membawa cangkul, topi caping, dan bakul berisi benih padi. Bukan di sawah, mereka menanam benih padi di tengah jalan yang digenangi air.
-
Kenapa meme jalan rusak menghibur? Pada Selasa (9/07/2023), berbagai sumber berhasil menghimpun sederet meme jalan rusak yang menghibur namun juga membuat miris.
-
Di mana lokasi demo warga mengenai jalan rusak? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Dimana jalan rusak yang diprotes warga? Rombongan Bupati Grobogan yang melintasi Desa Pandanharum, Kecamatan Gabus, Grobogan, dihadang oleh warga.
-
Kenapa warga di Jalan Godean mendemo soal jalan rusak? “Hati-Hati di Sepanjang Jalan ini Ambyar”, atau “Aspal Sudah Usang” dan kata-kata lainnya. Tak hanya sebagai ungkapan kegelisahan, banner-banner tersebut juga bertujuan untuk mengingatkan pengendara lain agar berhati-hati saat melintasi jalan itu.
-
Di mana Jokowi meninjau jalan rusak? Ruas jalan pertama yang ditinjau Jokowi adalah Jalan Terusan Ryacudu Kabupaten Lampung Selatan.
Barung menandaskan, kalau pihaknya akan terus melakukan pendalaman dan berupaya mempercepat proses penyidikan dan penyelidikan. Termasuk masalah izin proyek. Alasannya, berkaitan dengan fasilitas publik.
"Memang kita mempercepat penyidikan dan penyelidikan itu, yang mana akibat, yang mana telah kita periksa 39 saksi," tegas Barung lagi.
Dari pemeriksaan 39 saksi terdiri dari 37 saksi dari bagian pelaksana dan dua saksi ahli, yaitu ahli jalan serta ahli konstruksi, Polda Jawa Timur telah menetapkan F dari bagian perencana proyek sebagai tersangka dan menetapkan satu tersangka lagi.
"Tetapi belum disebutkan hasil penyelidikan itu siapa inisialnya (tersangka) yang kedua," elak Barung menyebut insial tersangka kedua. "Kalau insialnya mungkin akan disampaikan lebih lanjut lagi oleh Bapak Kapolda (Irjen Pol Luki Hermawan)."
Untuk mempercepat proses penyidikan dan penyelidikan, Kamis hari ini, Polda Jawa Timur kembali menurunkan tim Laboratorium Forensik (Labfor) untuk menggali data di lapangan.
"Hari ini tim Labfor kita mengambil lagi data yang berhubungan laboratorium forensik yang masih menjadi kekurangan dalam hal kebutuhan penyidikan," tandas Barung.
Baca juga:
Jalan Gubeng Dilarang Dijadikan Titik Kumpul Perayaan Tahun Baru
Inisial F dari Bidang Perencanaan Proyek Akal Jadi Tersangka Jl Gubeng Ambles
Polisi Tetapkan Satu Tersangka Kasus Amblesnya Jalan Gubeng Surabaya
Turap Baja Belum Dipasang, Jalan Gubeng Surabaya Batal Diuji Coba
Polisi Sudah Dapat Identitas yang Bertanggung Jawab Amblesnya Jalan Gubeng
Kondisi Jalan Gubeng Ambles Sudah Mulai Rata, Namun Belum Diaspal