TNI AD: Senjata di gudang Yonif 134 yang dibobol sudah kembali
Para prajurit TNI AD itu membobol gudang senjata sebelum menyerang markas Brimob.
Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat membenarkan pembobolan gudang senjata di Yonif 134 Tuah Sakti di Batam, Kepulauan Riau. Sekretaris Dispenad Kolonel. Caj. Kriswasana mengatakan, senjata yang dibobol tersebut sudah kembali semua.
"Senjata yang di gudang sudah kembali 100 persen dan nggak ada yang hilang," kata Kriswasana di Hanamasa Cikini, Jakarta, Kamis (20/11).
Menurut dia, senjata yang digunakan para anggota TNI untuk menyerang Mako Brimob Batam berasal dari gudang senjata yang dibobol tersebut.
"Senjata yang dipakai menyerang itu dari gudang senjata," ujarnya.
Namun TNI AD belum tahu siapa pelaku yang membobol gudang senjata tersebut karena masih dalam proses penyelidikan.
Sebelumnya Menteri Koordinator Bidan Politik, Hukum dan Keamanan, Tedjo Edhy Purdijatno mengaku gudang senjata di Yonif 134 Tuah Sakti (TS) Kepulan Riau (Kepri) dibobol. Setelah anggota TNI itu mendapatkan senjata, mereka hanya menembakkan ke segala arah.