TNI serahkan proses hukum penikaman Prada Yanuar ke polisi
TNI serahkan proses hukum penikaman Prada Yanuar ke polisi. Prada Yanuar tewas setelah dianiaya enam orang salah satunya DKDA (16) anak dari anggota DPRD Provinsi Bali.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Alfret Denny Tuejeh mengatakan, pihak TNI menyerahkan kasus pengeroyokan hingga menewaskan Prajurit Dua (Prada) Yanuar Setiawan (20) di Kuta, Bali, ke pihak kepolisian. Prada Yanuar tewas setelah dianiaya enam orang salah satunya DKDA (16) anak dari anggota DPRD Provinsi Bali.
"Prajurit itu meninggal tapi sesuai dengan proses penegakan hukum itu diselesaikan kepada polisi," kata Denny di Gedung Kartika Media Center Dispenad, Jalan Abdurahman Saleh I, Senen Jakarta Pusat, Senin (10/7).
Proses hukum pun diserahkan TNI AD kepada Polda Bali untuk mengusut tuntas masalah tersebut. Sebab, kejadian itu bukan kewenangan TNI.
"TNI AD percaya kepada Polda Bali akan menyelesaikan masalah itu dengan baik. Kita hanya bisa memonitor bagaimana kasus ini diselesaikan," kata Denny.
Dia mengatakan, kejadian serupa ternyata pernah juga terjadi di Riau dan Jakarta beberapa waktu lalu. Berulangnya kasus menyerang anggota ini pun menjadi perhatian pihak TNI AD.
Pihaknya pun saat ini tengah melakukan evaluasi terhadap geng motor. Bila enak motor tersebut sudah tak bisa lagi dikendalikan TNI ada akan menyiapkan sejumlah langkah-langkah khusus untuk menyelesaikan ini.
"Ke depan bakal dicari tahu apakah geng motor ini sudah terlalu liar dan tidak terkendali atau bagaimana kemudian dari AD kita secara internal akan menyiapkan langkah-langkah untuk menghadapi situasi seperti terutama yang bersifat internal seperti pembinaan kepada prajurit," ujar Denny.
Meski merupakan ranah kepolisian, namun apabila Polri untuk bekerja sama dengan satuan TNI di wilayahnya seperti Babinsa dan Danramil, untuk menghentikan sepak terjang geng motor nakal, maka TNI akan menyambut baik.
"Memang kalau saya lihat kecenderungannya secara ranah menjadi ranah kepolisian. Tapi kalau misalnya Polda bekerja sama dengan satuan TNI yang ada di wilayah itu kita menyambut baik," pungkasnya.
Baca juga:
Ahli IT ITB yang dikeroyok di tol dipindahkan ke RSPAD Gatot Subroto
Alasan keamanan, Hermansyah dipindah ke RSPAD Gatot Subroto
Pengeroyokan ahli IT ITB, polisi sita sejumlah barang bukti
Penusuk anggota TNI anak anggota dewan, masih di bawah umur
Polisi duga pengeroyokan ahli IT ITB dipicu saling pepet di Jagorawi
Pria keliling jual ginjal tukang parkir, sempat depresi berat
Prajurit TNI tewas dikeroyok, pelaku diduga anak anggota dewan
-
Kapan Jenderal Wismoyo menjabat sebagai Kepala Staf TNI AD? Jenderal TNI Wismoyo Arismunandar menjabat Kepala Staf TNI AD dari tahun 1993 sampai 1995.
-
Di mana prajurit TNI AD ini berasal? Diungkapkan oleh pria asli Kaimana, Papua Barat ini bahwa sebelum memutuskan menikah, Ia sudah menjalin asmara atau berpacaran selama 3 tahun.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Di mana ledakan gudang amunisi TNI terjadi? Lokasi ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurad) Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3) lalu menyisakan pertanyaan.