Tradisi berburu bunga sedap malam & krisan di Kendal jelang Lebaran
Bunga sedap malam dan krisan, paling diburu warga untuk menghias rumahnya sebelum Lebaran datang.
Ada tradisi tahunan warga di Kendal, Jawa Tengah, menjelang perayaan Lebaran, tepatnya di hari terakhir bulan Ramadan. Tradisi yang dikenal pasar kembang ini, warga berburu bunga beraneka ragam yang digelar di Pasar Weleri.
Bunga sedap malam dan krisan, paling diburu warga untuk menghias rumahnya sebelum Lebaran datang. Ribuan warga dari berbagai daerah di Kendal dan kota sekitarnya, sudah memadati Pasar Weleri usai menyantap sahur di hari terakhir Ramadan, Selasa (5/7).
Ratusan pedagang bunga beraneka ragam sendiri sudah berdatangan sejak pukul 03.00 WIB dan siap menyambut warga yang hendak berburu bunga. Tradisi pasar kembang digelar setahun sekali.
Tradisi tahunan menjelang Lebaran ini selalu dipadati warga yang ingin membeli bunga tabur dan bunga potong hias. Warga rela berdesakan takut kehabisan bunga yang akan menjadi hiasan di rumah saat lebaran mendatang.
Tradisi pasar kembang yang sudah berlangsung puluhan tahun ini, awalnya hanya menggelar bunga tabur untuk ziarah ke makam. Namun perkembangan jaman membuat pedagang tidak hanya menjajakan bunga tabur namun bunga potong hias. Bunga jenis sedap malam, krisan dan bunga mawar potong paling banyak dicari warga.
Nurul warga Cepiring ini mengaku, setiap tahun membeli bunga potong hias untuk hiasan saat Lebaran. Tradisi tahunan ini tidak pernah dilewatkan meski rela berdesakan asal bisa mendapatkan bunga sedap malam.
"Sudah tradisi mas kalau Lebaran harus ada bunga hias di dalam rumah. Makanya pagi-pagi rela berdesakan untuk dapat bunga sedap malam dan krisan," jelas Nurul.
Bunga-bunga potong hias ini kebanyakan diambil dari wilayah Bandungan Kabupaten Semarang. Pedagang sudah mulai menggelar dagangannya sejak pukul 02.00 WIB.
Supriyanto pedagang mengaku, setiap tahun warga selalu mencari bunga sedap malam, krisan dan mawar. "Harganya bervariasi mas mulai Rp 5 ribu sampai Rp 25 ribu. Kalau yang paling banyak di cari sedap malam dan krisan, harganya Rp 10 ribu perpotong," katanya.
Meski banyak yang membeli bunga hias potong, pedagang bunga tabur masih banyak diburu. Umumnya bunga tabur ini akan dibawa saat berziarah saat lebaran.
Baca juga:
Brebes macet parah, Ganjar Pranowo ikut turun atur lalu lintas
Artha Graha sebar pasar murah di 2.000 titik seluruh Indonesia
Penjual ketupat musiman menjamur jelang Lebaran
Pertamina kerahkan pasukan motor pembawa bensin di kemacetan Brebes
Catat, ini jam layanan bus Transjakarta selama libur Lebaran
Di Pasar Minggu, ada daging segar dijual Rp 75.000 per Kg
Takbiran keliling Jakarta tak boleh sembarangan, ini aturannya
-
Apa yang dimaksud dengan bulan Ramadan? Ramadan adalah bulan suci dalam kalender Islam yang paling ditungg-tunggu oleh umat muslim seluruh dunia. Ramadan adalah waktu refleksi, pertumbuhan spiritual, dan kedisiplinan diri.
-
Apa yang dimaksud dengan ucapan menyambut Ramadhan? Kata-kata ucapan menyambut Ramadhan 2024 dapat menjadi perekat silaturahmi, sekaligus disisipi doa-doa baik untuk Ramadhan esok.
-
Kenapa ucapan menyambut Ramadhan penting? Kata-kata ucapan menyambut Ramadhan 2024 dapat menjadi perekat silaturahmi, sekaligus disisipi doa-doa baik untuk Ramadhan esok.
-
Kapan Ramadhan di luar angkasa? Selama masa tinggalnya, umat Islam di Bumi akan merayakan bulan Ramadhan – waktu puasa, doa dan refleksi yang berlangsung dari malam tanggal 22 Maret hingga 21 April.
-
Apa yang dirasakan saat Ramadan berakhir? Seiring dengan terbenamnya matahari di akhir Ramadan, kita merasakan campuran perasaan yang sulit diungkapkan dengan kata-kata.
-
Kenapa niat puasa Ramadan penting? Niat puasa Ramadan adalah pernyataan batin yang mengkonfirmasi keinginan dan komitmen seseorang untuk menjalankan ibadah puasa sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Ini adalah momen reflektif di mana seseorang menyatakan tujuannya untuk berpuasa, memisahkan diri dari kegiatan sehari-hari dan fokus pada spiritualitas dan disiplin diri.