Vaksinasi Tenaga Kesehatan Bertambah 57.387, Total Sudah 539.532
Sasaran vaksinasi bagi sumber daya manusia kesehatan (SDMK) yang ditargetkan menerima vaksin sebanyak 1.531.072 atau bertambah 764 orang seiring pemutakhiran data SDM kesehatan. Sedangkan 1.501.491 orang di antaranya sudah melakukan registrasi ulang untuk melakukan proses vaksinasi.
Sebanyak 539.532 tenaga kesehatan di 92 kabupaten-kota pada 34 provinsi Indonesia telah divaksinasi per hari ini Senin 1 Februari 2021 atau bertambah 57.387 dibandingkan hari sebelumnya.
Menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang dikutip di Jakarta, Senin, sejauh ini sudah 539.532 tenaga kesehatan yang disuntikkan dosis pertama vaksin COVID-19 dengan 35.406 orang di antaranya juga sudah menerima dosis kedua vaksin atau bertambah 14.596 yang sudah divaksinasi secara lengkap.
-
Bagaimana vaksin polio memberikan kekebalan terhadap virus? Vaksin bekerja dengan memperkenalkan virus yang dilemahkan atau sudah mati ke dalam tubuh manusia. Dalam respons terhadap vaksinasi tersebut, tubuh akan menghasilkan antibodi untuk melawan virus polio.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Bagaimana vaksinasi melindungi anak-anak dari penyakit serius? Ketahanan manusia terhadap sejumlah penyakit pada saat ini disebabkan penemuan dan pemberian vaksinasi ini. Hal ini menyebabkan sejumlah penyakit yang di masa lalu mematikan kini bisa ditekan kemunculan dan tingkat keparahannya.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
Sasaran vaksinasi bagi sumber daya manusia kesehatan (SDMK) yang ditargetkan menerima vaksin sebanyak 1.531.072 atau bertambah 764 orang seiring pemutakhiran data SDM kesehatan. Sedangkan 1.501.491 orang di antaranya sudah melakukan registrasi ulang untuk melakukan proses vaksinasi.
Pemerintah menargetkan akan melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap 181.554.465 orang penduduk Indonesia atau sekitar 70 persen dari total populasi. Hal itu dilakukan untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity terhadap penyakit yang disebabkan virus SARS-CoV-2 dengan prioritas vaksinasi pertama pada tenaga kesehatan paling berisiko tertular.
Setelah program vaksinasi untuk tenaga kesehatan di tahap pertama, selanjutnya vaksinasi tahap kedua akan diberikan pada petugas publik seperti TNI-Polri, dan para pekerja yang bertugas di tempat publik yang bertemu dengan banyak orang dan kelompok lansia.
Pemerintah menargetkan memvaksinasi petugas publik dan lansia pada tahap kedua yang akan dimulai pada Februari 2021 hingga April 2021.
Selanjutnya pada gelombang kedua program vaksinasi akan dilakukan pada periode April 2021 hingga Maret, yaitu pada tahap ketiga untuk masyarakat rentan yang berada di daerah dengan risiko penularan tinggi, serta masyarakat lainnya yang akan divaksinasi pada tahap terakhir.
Kementerian Kesehatan memastikan sekitar 13,7 juta hingga 23,1 juta dosis vaksin gratis buatan AstraZeneca akan tiba di Indonesia pada kuartal I 2021.
Vaksin gratis ini merupakan hasil skema kerja sama multilateral Aliansi Vaksin Dunia (Global Alliance for Vaccine and Immunization, GAVI) Covax Facility dengan Badan Kesehatan Dunia (WHO).
Perkiraan vaksin sebanyak 13,7 juta hingga 23,1 juta dosis ini merupakan tahap awal yang akan dikirimkan. Indonesia memiliki kesempatan untuk mendapatkan vaksin hingga maksimal sebanyak 108 juta dosis dari lembaga internasional tersebut bergantung dengan diplomasi pemerintah.
Baca juga:
Kelengahan Warga Sumsel Pascakehadiran Vaksin Sebabkan 2 Ribu Kasus Baru
4.453 Tenaga Kesehatan Disuntik Massal di GOR Unhas Genjot Vaksinasi Covid-19
Vaksin Covid-19 Mulai Didistribusikan ke Wilayah Perbatasan Malaysia
Indonesia Bakal Terima 13,7-23,1 Juta Dosis Vaksin Multilateral
CEK FAKTA: Disinformasi Efek Samping Vaksin Covid-19 Membuat Kaki Relawan Melepuh
Gula Darah Tinggi, Bupati Garut Gagal Divaksinasi Covid-19