Viral Wanita WN Inggris Dirampok di Bali, Kepala Dipukul Balok dan Kamera Dirampas
Pelaku langsung mengambil satu buah kamera merek canon G7X warna hitam dan korban bersama rekannya SAB berteriak.
Korban histeris dan bercucuran darah, dan kini polisi sedang memburu pelaku.
Viral Wanita WN Inggris Dirampok di Bali, Kepala Dipukul Balok dan Kamera Dirampas
- Tertangkap Kamera Sosok Bapak-Bapak Nyoblos Ditemani Kambing Kesayangan Sampai Bilik Suara Pilkada 2024
- Viral Wanita Ngaku Diancam & Dipalak Driver Taksi Online Rp100 Juta Hingga Nekat Lompat dari Mobil, Pelaku Ditangkap
- Viral Aksi Wanita Bongkar Kamar karena Ada Bau Tak Sedap hingga Gampang Kelelahan, Ternyata Ini Penyebabnya
- Disebut Netizen Tak Cantik di Kamera Wartawan, Intip Potret Menawan Dinda Hauw Tanpa Make Up
Viral di media sosial, seorang perempuan warga asal asing (WNA) asal Inggris berinisial EMT (25), menjadi korban perampokan di Pantai Kayu Putih, Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, pada Rabu (26/6) pukul 19.30 WITA.
WNA tersebut juga menjadi korban penganiayaan dengan dipukul dengan orang yang tak dikenal menggunakan balok kayu. Terlihat di video yang viral tersebut korban histeris dan bercucuran darah, dan kini polisi sedang memburu pelaku.
"(Untuk pelaku) masih dalam lidik," kata Kasi Humas Polres Badung, Ipda I Putu Sukarma, Jumat (28/6).
Kronologinya, pada Rabu (27/6) sekitar pukul 19.30 WITA, saat itu korban berjalan kaki dari Pantai Batu Bolong ke arah Pantai Kayu Putih.
Lalu, tepat di pantai sebelah barat Kafe Del Mar, di Jalan Subak Sari, Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, tiba-tiba ada seorang laki-laki yang tidak diketahui identitasnya langsung memukul korban dengan rekannya berinisial SAB dari arah belakang menggunakan balok kayu.
Kemudian, pelaku langsung mengambil satu buah kamera merek canon G7X warna hitam dan korban bersama rekannya SAB berteriak. Pelaku langsung melarikan diri.
"Atas kejadian tersebut korban melapor ke Polsek Kuta Utara untuk diproses lebih lanjut," imbuhnya.
Sementara, barang korban yang dirampas pelaku satu buah kamera merek Canon G7X warna Hitam dengan kerugian kurang lebih sekitar Rp 31 juta.
"Modus operandi pelaku memukul korban dengan balok kayu, kemudian mengambil barang korban," ujarnya.