Wagub Jabar Sebut Area Secapa AD Bandung akan Disemprot Disinfektan Setiap Hari
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak terkait, salah satunya TNI AD untuk penanganan kasus penularan Covid-19 di Sekolah Calon Perwira (Secapa) Angkatan Darat (AD). Ia menjelaskan bahwa penanganan kasus positif Covid-19 di Secapa akan dilakukan oleh instansi terkait.
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak terkait, salah satunya TNI AD untuk penanganan kasus penularan Covid-19 di Sekolah Calon Perwira (Secapa) Angkatan Darat (AD). Ia menjelaskan bahwa penanganan kasus positif Covid-19 di Secapa akan dilakukan oleh instansi terkait.
"Isolasi untuk yang positif Covid-19 juga akan dilakukan di tempat itu. Gugus Tugas Covid-19 Jabar juga akan melakukan penyemprotan disinfektan setiap hari di lokasi itu," kata Uu di Kabupaten Tasikmalaya, Jumat (10/7).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
Uu menambahkan, pihaknya pun akan terus melakukan tiga langkah dalam menghadapi Covid-19 ini. Pertama, pemerintah mengimbau masyarakat agar memperkuat pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Kedua, melakukan tes massif dengan target 2.000 orang per hari. Terakhir, ketika ditemukan kasus baru, penanganan akan dilakukan cepat dan akurat agar tidak menularkan kepada masyarakat yang lebih luas.
Ia berharap, melonjaknya kasus Covid-19 di Jawa Barat tidak membuat pemerintah kembali memberlakukan PSBB. Karena itu, ia mengingatkan masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Jangan pemerintah terus gembar-gembor, tapi masyarakat tak disiplin. Perawat yang paling baik adalah diri sendiri," sebutnya.
Di Kota Tasikmalaya, sejumlah petugas medis di RSUD dr Soekardjo terindikasi positif Covid-19. Saat ini, Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya terus melakukan pemeriksaan untuk memastikan kondisinya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat masih enggan memberikan kepastian informasi tersebut karena masih melakukan pemeriksaan. "Kita masih nunggu laporan lengkapnya," kata Uus.
Sedangkan Uus memastikan Pemda sudah melakukan tahapan pemeriksaan sesuai prosedur sehingga. "Sementara ini untuk langkah antisipasi petugas sudah kita karantina, sambil menunggu hasil akhir. Mudah-mudahan hari Sabtu sudah keluar (hasilnya)," tutupnya.
Baca juga:
Secapa TNI AD Klaster Baru, Emil & Panglima Tes Massal Puluhan Sekolah Vertikal
Secapa TNI AD Jadi Klaster Baru Covid-19, DPR Minta Kasad Cari Cara Cegah Penyebaran
Cegah Penyebaran Covid-19, Kawasan di Sekitar Secapa AD Bandung akan Ditutup
Ridwan Kamil Sebut Klaster Baru Covid-19 di Secapa TNI AD Mayoritas OTG
Secapa TNI AD Klaster Baru Covid-19, DPR Usul Sekolah Berasrama Rutin Dicek
Luhut Sebut Pandemi Buat Dunia Lebih Perhatikan Kesehatan dan Pemulihan Ekonomi