Wapres Gibran Tinjau Program Makan Bergizi Gratis di SDN 103 Inpres Hasanuddin
Merujuk pesan Presiden Prabowo Subianto, program makan bergizi gratis tidak hanya bermanfaat dalam membangun pola hidup sehat dan generasi muda yang unggul.
Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming, meninjau program makan bergizi gratis, di SDN 103 Inpres Hasanuddin, Makassar, Rabu (13/11).
Terlihat, menu bergizi yang disajikan terdiri dari nasi putih, ayam kecap, tumis sayur, tahu goreng, buah jeruk, susu, dan air mineral.
- Prabowo Teruskan Program Makan Bergizi Gratis Meski Diejek: Rakyat Mendukung Saya
- Program Makan Bergizi Gratis Berikan Banyak Dampak Positif, Diharapkan Harus Terus Berlanjut
- Pramono Janjikan Program Sarapan Gratis untuk Menunjang Program Makan Bergizi Gratis
- Pemerintah Bakal Impor 1,3 Juta Sapi Hidup untuk Program Makan Bergizi Gratis
Merujuk pesan Presiden Prabowo Subianto, program makan bergizi gratis tidak hanya bermanfaat dalam membangun pola hidup sehat dan generasi muda yang unggul.
Namun, diharapkan memiliki banyak manfaat dalam pemberdayaan ekonomi lokal sebab mata rantai program ini melibatkan banyak pihak mulai dari sekolah, petani, peternak, transportir, ahli gizi, dan pemerintah daerah.
Dalam peninjauan ini, Gibran juga berharap agar program makan siang bergizi tidak hanya memberikan manfaat bagi para pelajar. Namun, dapat menggerakkan ekonomi daerah dengan melibatkan petani dan UMKM lokal untuk memasok kebutuhan pengadaan makanan.
Adapun antusiasme murid dan guru di SDN 103 Inpres Hasanuddin, Makassar, sangat terasa saat menyambut kedatangan Gibran.
Sembari membuka kota makanan yang dibagikan, anak-anak dengan sumringah berbincang dengan Gibran.
"Terima kasih ya, Pak Wapres," ujar M. Ipkar, seorang murid kelas 1B.
Di sisi lain, Herliani, Wali Kelas III B, menyampaikan bahwa murid-muridnya sangat antusias menerima program Makan Bergizi Gratis ini dan berharap akan terus berlanjut kedepannya.
"Anak-anak semangat sekali, seperti makanan hotel, kata mereka, semoga programnya berlanjut dan tetap berkualitas," katanya.