Warga Boyolali dulu sering mengaku dari Solo, kini bangga dengan tanah kelahiran
Warga Boyolali dulu sering mengaku dari Solo, kini bangga dengan tanah kelahiran. Pada era awal reformasi 1998 hingga 2000, kata Seno Kusumoharjo, warga Boyolali yang ada di Jakarta masih malu-malu menyebut berasal dari daerah ini. Mereka jika ditanya mengaku berasal dari Solo.
Puluhan ribu orang warga tergabung dalam Forum Boyolali Bermartabat melakukan aksi turun ke jalan-jalan, Minggu, memprotes keras dengan berorasi "Save Tampang Boyolali", terkait pidato Calon Presiden Nomor Urut 2 Prabowo Subianto.
Puluhan ribu warga itu melakukan aksi protes dilakukan pada beberapa titik dan juga membawa beberapa poster yang intinya memprotes pidato Prabowo Subianto yang dinilai melecehkan warga Boyolali, di Bundaran Simpang Lima Patung Kuda Boyolali, Tugu Susu Murni, dan Gedung Mahesa Dome Boyolali.
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Siapa yang ditawari menjadi Cawapres Prabowo? Demi Indonesia Gemoy, Ini Jawaban Lucu Cipung Ditawari Jadi Cawapres Prabowo Belakangan, dunia maya tanah air dihebohkan oleh kabar kocak yang menjadikan Rayyanza Malik Ahmad alias Cipung sebagai sosok Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilihan Umum 2024.
-
Apa yang diklaim oleh Prabowo? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Bahkan, sejumlah warga selain mengendarai sepeda motor keliling kota, juga dengan membawa bendera merah putih dengan ukuran raksasa yakni sekitar 50x20 meter di bawah sambil berorasi "Save Tampang Boyolali".
Menurut Bupati Boyolali Seno Samodro dapat dilihat sendiri puluhan ribu warga Boyolali menggelar kegiatan Forum Boyolali Bermartabat.
Mereka banyak menyampaikan aspirasi yang merasa kecewa dan memprotes keras terkait pernyataan Prabowo Subianto soal tampang masyarakat Boyolali yang tidak pantas masuk hotel mewah.
Kendati demikian, Bupati mengingatkan warganya mempersilakan melakukan akspresinya dan orasi bagaimana bentuknya, tetapi jangan sampai menggunakan kesempatan ini, dengan cara anarkis.
Pihaknya juga mengingatkan warga jangan menjelek-jelekkan orang lain, karena warga telah bernjanji bermartabat.
Bangga jadi orang Boyolali
Menurut salah satu tokoh masyarakat Boyolali Seno Kusumoharjo, Boyolali merupakan kota yang tenang, aman, bersahaja, dan menyimpan prestasi perkembangan yang luar biasa dalam waktu 10 tahun terakhir.
Pada era awal reformasi 1998 hingga 2000, kata Seno Kusumoharjo, warga Boyolali yang ada di Jakarta masih malu-malu menyebut berasal dari daerah ini. Mereka jika ditanya mengaku berasal dari Solo.
Namun, Boyolali beberapa tahun terakhir ini, terus berkembang menggeliat, banyak pembangunan dan kemajuan ekonomi sangat pesat, sehingga warga sekarang jika ditanya dengan bangga berasal dari Boyolali.
"Boyolali itu, artinya tidak pernah berubah, kota yang tenang, bersahaja dan sekarang mampu membangun dirinya, dan bisa merasakan kebanggaan akan tanah tumpah darah Kabupaten Boyolali. Boyolali di wilayah Solo Raya sekarang tidak dapat disepelekan," kata Seno Kusumoharjo seperti dikutip kantor berita Antara.
Warga sangat kecewa dan protes keras soal warga Boyolali dibilang jika masuk ke hotel mewah akan diusir karena tidak pantas. Video yang melecehkan warga Boyolali itu, menjadi viral hingga sekarang Karena itu, warga Boyolali kemudian melakukan protes turun ke jalan-jalan, dan sekitar 20.000 orang lebih hadir menyatakan pernyataan itu, sebuah bentuk pelecehan terhadap warga Boyolali.
Ketua DPRD Boyolali S Paryanto kegiatan warga Boyolali melakukan aksi protes atas pidato Prabowo Subianto yang secara tidak langsung dinilai melecehkan masyarakat Boyolali murni secara spontan. Kegiatan tersebut, kata Paryanto, murni dari gerakan masyarakat, sehingga pihaknya hanya ikut mendorong untuk bersama-sama dan tidak ada muatan apa pun dari seluruh elemen masyarakat yang tersebar pada 19 kecamatan di Boyolali.
"Prabowo harus meminta maaf kepada warga Boyolali, karena masyarakat banyak yang berhasil di Jakarta dan luar negeri. Hal ini murni dari masyarakat dan kami ikut solidaritas masyarakat," katanya.
Baca juga:
Prabowo bingung guyonannya selalu dipersoalkan
'Tampang Boyolali' picu kemarahan, ribuan warga turun ke jalan
Soal 'wajah Boyolali', timses sebut cuma candaan Prabowo ke pendukung
Soal 'tampang Boyolali', Prabowo dilaporkan ke polisi oleh warga
Prabowo ungkap curhatan pengusaha RS di Semarang soal utang pemerintah Rp 110 M
Prabowo klaim berjuang untuk Pancasila tapi tak pernah teriak-teriak