Kisah Sepasang Pengantin Jadi Dua Pohon Raksasa di Umbul Leses Boyolali, Konon Jika Akarnya Menyatu Kembali Jadi Manusia
Konon menurut cerita kedua pohon ini berasal dari sepasang pengantin yang bertengkar
Konon menurut cerita kedua pohon ini berasal dari sepasang pengantin yang bertengkar
Kisah Pengantin Jadi Dua Pohon Raksasa di Umbul Leses Boyolali, Konon Jika Akarnya Menyatu Kembali Jadi Manusia
Umbul Leses di Desa Jenengan, Kecamatan Sawit, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah menyimpan cerita yang masih dipercaya turun temurun.
Di sini terdapat dua pohon raksasa yang konon berasal dari sepasang pengantin.
Dua pohon besar ini letaknya saling berdekatan, dan tak jauh dari sumbar utama mata air di sana.
Di sekelilingnya juga terdapat pepohonan yang sejuk dan rindang. Dipercaya jika kedua akar ini saling menyatu, maka pohon tersebut akan kembali berubah menjadi manusia.
-
Apa itu Pohon Andalas? Pohon Andalas pertama kali ditemukan pada abad ke-19.
-
Apa itu Pohon Batik Kukun? Motif Alami di Kayu Menurut sang penjual di kanal Youtube Dale Philip itu, motif yang tercipta merupakan alami dari tumbuhan tersebut. Sepintas, pohonnya mirip dengan pinus karena memiliki tekstur kasar mirip sisik.Warga sekitar mengenal ini dengan nama Batik Kukun atau batik dari pohon kukun, dan dibuat oleh manusia. Diketahui pohon berasal dari kawasan Ciater.
-
Kapan Pohon Andalas jadi ikon Sumatera Barat? Pada tahun 1990, Pohon Andalas telah ditetapkan sebagai tumbuhan identitas Provinsi Sumatera Barat.
-
Kenapa pohon di Pulau Bidadari disebut pohon jodoh? Konon, jomlo yang menyentuh dan mendekati pohon ini akan enteng jodoh.
-
Dimana tradisi umbah-umbah kloso dilakukan? Di Pandak, Bantul, ada tradisi unik dalam menyambut Bulan Suci Ramadan. Tradisi itu bernama umbah-umbah kloso.
-
Apa yang menarik dari Umbul Pelem? Karena bersumber dari mata air alami dan tanpa kaporit, mandi atau berenang di Umbul Pelem terasa menyegarkan. Mata pun tak pedih walau sudah cukup lama berenang.
Tidak diketahui pasti kapan pohon ini ditanam, namun jika melihat dari bentuknya yang besar dan menjulang maka diperkirakan usianya sudah lebih dari satu abad.
Saat ini Umbul Leses jadi salah satu spot pemandian alam yang banyak dikunjungi saat hari libur, dengan daya tarik pohon-pohon besarnya.
Yuk kenalan dengan daya tariknya.
Syahdunya Umbul Leses
Jika melihat Umbul Leses maka suasana tenang langsung terasa. Di sini suasananya begitu teduh dan syahdu untuk melepas penat.
Mengutip Youtube Piknik Yuk, air di kolam alami yang tersedia juga jernih dan dingin. Cocok digunakan untuk mandi dan padusan untuk mensucikan diri Saking jernihnya, sisi bawah kolam juga terlihat dengan banyaknya bebatuan.
Penamaan Leses sendiri tidak diketahui secara pasti, namun warga sekitar meyakini Leses berasal dari nama dua pohon besar yang berada di sekitar lokasi.
Diameter pohonnya sekitar 3 meter, dengan tinggi hingga 50 meter.
Berasal dari Sepasang Pengantin
Dalam Instagram Jalikarta disebutkan bahwa dua pohon besar yang ada di Umbul Leses berasal dari sepasang pengantin di masa silam.
Berdasarkan cerita turun temurun yang dipercaya masyarakat, dulunya sepasang ini tengah beristirahat di sekitar umbul tersebut.
Kemudian keduanya sempat bertengkar karena saat suami hendak melanjutkan perjalanan sang istri justru meminta istirahat, juga sebaliknya.
Karena pertengkaran tersebut, keduanya berangsur angsur berubah menjadi sepasang pohon leses yang besar dan kini dapat disaksikan di sekitar mata air.
Lokasinya Tak Jauh dari Umbul Pengging
Diketahui lokasi Umbul Leses tak jauh dari Umbul Pengging yang sudah lebih dulu tenar dan kerap dijadikan tempat wisata.
Persisnya, Umbul Leses ada di sebelah selatan Umbul Pengging, dengan jarak kurang dari dua kilometer.
Di lokasi sebenarnya terdapat empat pohon besar lainnya dengan ketinggian satu sampai lima meter. Namun dua pohon yang diklaim sebagi jelmaan pasangan pengantin lah yang paling besar di sana.
Ada Dua Kolam Pemandian
Untuk kolam pemandian sendiri, di Umbul Leses terdapat dua yang letaknya bersebelahan dan berada di bwah pohon besar.
Kedua kolam tersebut memang tidak terlalu besar dan dalam, sehingga aman digunakan untuk anak-anak namun dengan pengawasan orang tua.
Warga setempat memperbolehkan siapapun untuk datang dan menikmati serta berenang di tempat ini. Namun pengunjung diminta untuk menjaga kebersihan agar keindahan dan keasrian Umbul Leses bisa tetap terjaga.
Terkait mitos pasangan pengantin itu, warga pun banyak yang meyakininya dan menurunkan cerita tersebut ke anak cucu mereka masing-masing.
Pohon raksasa di Umbul Leses