Warga Rohul yang Mudik Diimbau Titip Kunci Rumah dan Kendaraan ke Kantor Polisi Terdekat
Imbauan tersebut sejalan dengan instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Masyarakat yang melakukan perjalanan mudik juga diimbau mengecek kondisi kendaraannya dengan baik agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas.
- Warga dan Kades Gugup Tiba-Tiba Diajak Makan Satu Meja di Ruangan Jenderal Bintang Dua Polisi
- Rumah Wartawan di Karo Diduga Dibakar Akibat Liputan Judi, Begini Kata Polisi
- Terungkap, Ini Penyebab Polwan Bakar Hidup-Hidup Suami Anggota Polri di Mojokerto
- Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga
Warga Rohul yang Mudik Diimbau Titip Kunci Rumah dan Kendaraan ke Kantor Polisi Terdekat
Polres Rokan Hulu (Rohul) menggelar Operasi Ketupat Lancang Kuning 2024. Operasi yang bertujuan mengamankan Idulfitri 2024 ini ditangani 200 personel.
Kapolres Rokan Hulu AKBP Budi Setiyono menjelaskan, Operasi Ketupat Lancang Kuning dilaksanakan sejak tanggal 4 sampai 16 April 2024.
Operasi ini merupakan operasi kemanusiaan yang bersifat terpusat bertujuan memberikan pelayanan kepada masyarakat saat perayaan Idulfitri.
"Dalam operasi ini kita fokus terhadap pengamanan di perumahan, tempat ibadah, tempat belanja dan pergerakan mudik masyarakat," kata Budi usai memimpin Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat 2024, di halaman Mapolres Rohul, pada Rabu (3/4).
Budi mengingatkan masyarakat yang ingin mudik untuk menitipkan kunci rumah maupun kendaraan ke polsek terdekat. Dia memastikan, rumah atau kendaraan tersebut akan aman.
"Bagi masyarakat yang ingin mudik agar menitipkan kunci rumah maupun sepeda motor kepada polsek terdekat demi Kenyamanan Pemudik,"
ucapnya.
merdeka.com
Budi menyebut, imbauan tersebut sejalan dengan instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo agar masyarakat yang hendak mudik agar menitipkan kunci rumahnya ke kepolisian terdekat, demi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Budi juga mengimbau agar masyarakat yang melakukan perjalanan mudik mengecek kondisi kendaraannya dengan baik agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas.
Masyarakat juga diingatkan untuk meninggalkan rumah dalam kondisi aman dari potensi bahaya kebakaran.
"Kita juga sudah melakukan pemetaan di mana titik-titik rawan kemacetan, rawan kriminalitas, dan rawan bencana di sepanjang jalur mudik agar bisa diantisipasi oleh masyarakat,"
jelasnya.
merdeka.com