Waspada, 4 ritual dukun cabul sebelum jerat korban
Padahal datang ke dukun untuk meminta pertolongan bukanlah solusi yang tepat.
Tak bisa dipungkiri jika di zaman modern ini, masih ada segelintir orang yang masih percaya dengan dukun. Padahal datang ke dukun untuk meminta pertolongan bukanlah solusi yang tepat.
Alih-alih terselesaikan, ini malah justru menambah masalah dengan menjadi korban pencabulan dari si dukun. Biasanya ada beberapa ritual yang dilakukan dukun cabul sebelum menjerat korbannya. Dengan begitu, sudah sepatutnya menghindari datang ke dukun. Berikut rangkuman ritual yang biasanya digunakan dukun cabul saat beraksi:
-
Kenapa dukun suka bakar menyan? Kenopo dukun senengane bakar menyan? Lha yen bakar sate, ngko malah podo ngeleh kabeh pasiene.
-
Kuluk Dugan itu apa? Salah satu bagian dari jenis pakaian adat tradisional dari Bengkulu ini berupa kain tenun yang berfungsi sebagai penutup tubuh bagian atas wanita dewasa. Setiap suku dan daerah di Indonesia pastinya memiliki ciri khas berupa pakaian adat yang menjadi identitas asal.
-
Kapan Pallu Butung sering diburu? Makanan tersebut banyak dicari ketika Bulan Ramadan karena cocok sebagai menu berbuka puasa.
-
Kapan kerukunan dalam pemilu diuji? Proses politik yang sengit antar kandidat calon pemilu, kerap kali memunculkan perbedaan pendapat antar masyarakat.
-
Apa yang dimaksud dengan kue sengkulun? Kue sengkulun merupakan kue basah mirip dengan kue keranjang yang memiliki cita rasa manis, dengan tekstur yang lunak, kenyal, dan lembut. Bedanya, kue ini memiliki tekstur permukaan yang cenderung kasar dari bahan kelapa parut yang dicampurkan di dalamnya.
-
Kapan Curug Bibijilan buka? Curug Bibijilan buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB.
Mandi kembang
Untuk mengelabui korbannya, dukun cabul kerap mengajukan bermacam ritual, salah satunya mandi kembang. Ritual ini diyakini sebagai pembersih diri si korban. Banyak yang percaya dengan ritual tersebut hingga akhirnya korban dicabuli.
Seperti contoh kasus di Kecamatan Lubuk Raja, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan. Di mana seorang ibu rumah tangga berinisial DIP (35) menjadi korban penipuan oleh dukun inisial HR (54). Dia datang ke dukun itu meminta agar dibantu persoalan rumah tangga. Tapi ternyata setelah diminta mandi kembang sebagai ritual korban ditiduri dan ditinggalkan begitu saja.
Cuci alat kelamin
Banyak ritual aneh dan tak masuk akal yang sering menjadi persyaratan dukun cabul terhadap pasiennya. Ritual ini tentu dijalani oleh pasien demi mendapat pertolongan si dukun. Salah satu ritual tak masuk akal adalah cuci alat kelamin.
Di mana dukun meminta korbannya mencuci alat kelamin dengan air yang sudah disediakan. Setelah itu, dia meminta korban berbaring di tempat tidur dan akhirnya mencabulinya. Seorang perempuan yang pernah mengalami ritual tersebut ialah warga Tulangbawang Tengah.
Buka celana
Ritual selanjutnya yang sering diminta dukun cabul terhadap korbannya adalah membuka celana. Trik ini akal-akal dukun yang bertujuan untuk mencabuli korban.
Namun apa daya, meski aneh dan tak masuk akal banyak korban menyanggupinya. Seperti halnya di Jakarta Selatan, demi cepat mendapat jodoh seorang perempuan mengikuti ritual buka celana dari dukun berinisal MR (67) hingga akhirnya dicabuli.
Melepas pakaian
Melepas pakaian merupakan ritual dukun cabul untuk menjerat korban. Ritual aneh ini sering digunakan sebagai dalih semua permintaan akan terkabul.
Bukannya menolak, kebanyakan korban menuruti ritual tersebut sampai akhirnya dicabuli. Ini juga sempat dialami oleh perempuan berusia 30 tahun di Jombang, Jawa Timur. Dia niat berobat ke dukun tersebut tapi ternyata dicabuli dengan ritual melepaskan seluruh pakaiannya.
(mdk/has)