Yuriko, nenek 88 tahun asal Jepang ditemukan meninggal di Bali
"Korban meninggal secara normal, tidak ada tanda kekerasan," kata Kompol Wayan Sumara.
Lilian Yuriko (88), seorang warga negara Jepang ditemukan tewas di rumah tempat tinggalnya Banjar Kutuh Kaja, Desa Petulu, perkampungan seniman Ubud, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali.
"Pihak kepolisian yang menerima laporan tentang kematian tersebut langsung mendatangi tempat kejadian perkara," kata Kapolsek Ubud, Gianyar, Kompol Wayan Sumara, seperti diberitakan Antara, Selasa (11/11).
Korban ditemukan tewas oleh cucunya Mohamaddy (19) pada Senin (10/11) sekitar pukul 09.00 WITA. Terkejut dengan kondisi neneknya yang tidak bernyawa, dia langsung berteriak minta tolong.
Warga sekitar lokasi langsung mendekat dan sebagian ada yang menghubungi polisi. Wanita kelahiran Hawai itu sempat berpesan, jika kelak meninggal agar dikremasi dengan ritual adat Bali.
Sumber kepolisian menyebutkan, setelah melakukan penyelidikan, dugaan sementara korban meninggal karena sakit yang dideritanya.
Selain itu berdasarkan keterangan keluarga korban, Lilian memang menderita kanker payudara sejak 50 tahun silam dan kanker usus sejak enam tahun lalu.
"Meski semua penyakitnya sudah dioperasi namun korban belum mampu pulih total," jelasnya.
Kompol Wayan Sumara menjelaskan, begitu menerima laporan tentang kematian Lilian Yuriko, pihaknya menerjunkan anggota ke lapangan membantu menangani kasus tersebut.
"Korban meninggal secara normal, tidak ada tanda kekerasan. Korban meninggal secara normal karena sakit," katanya.