Ada Kericuhan Acara Mubes, MKGR dan Hotel Sultan Buat Laporan Polisi
Musywarah Besar (Mubes) Organisasi Masyarakat Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, diwarnai kericuhan, Kamis (19/9) kemarin. Terkait hal tersebut, pihak MKGR melaporkan kejadian tersebut ke Polda Metro Jaya. Bahkan pihak Hotel Sultan pun ikut membuat laporan ke Polda Metro Jaya.
Musywarah Besar (Mubes) Organisasi Masyarakat Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, diwarnai kericuhan, Kamis (19/9) kemarin. Terkait hal tersebut, pihak MKGR melaporkan kejadian tersebut ke Polda Metro Jaya. Bahkan pihak Hotel Sultan pun ikut membuat laporan ke Polda Metro Jaya.
"Peristiwa tindak pidana perusakan itu kita laporkan ke Polda Metro Jaya kemarin (Kamis)," kata Kuasa Hukum MKGR, Rudi Kabunang saat dikonfirmasi, Jumat (20/9).
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang menyesali kericuhan di diskusi Generasi Muda Partai Golkar? Ketua Umum PP Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Ilham Permana menyesali atas insiden kericuhan saat diskusi yang mengatasnamakan Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) ladi Restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Rabu (26/7/2023).
-
Siapa yang mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
-
Kapan Partai Golkar memutuskan mengusung Gibran? Keputusan diambil dalam Rapimnas Golkar pada Sabtu (21/10).
-
Bagaimana seharusnya kegiatan kepemudaan Partai Golkar dilakukan? Ilham menambahkan, acara diskusi merupakan jiwa kader Golkar di semua tingkatan. Ia mengapresiasi kegiatan diskusi yang digelar oleh para pemuda Partai Golkar. Namun, Ilham mengingatkan, setiap kegiatan kepemudaan Partai Golkar seharusnya diketahui dan mendapatkan izin dari pengurus DPP Partai Golkar.
Dia menjelaskan, saat acara berlangsung dan melakukan deklarasi dukungan kepada Bambang Soesatyo tiba-tiba didatangi sejumlah massa berpakaian preman dengan jumlah sekitar 150 massa. Di mana mereka melakukan perusakan sejumlah fasilitas Hotel Sultan.
"Saat acara datanglah sekelompok massa yang saya kategorikan sebagai preman. Sekitar 150 orang merengsek masuk tanpa izin d wilayah Hotel Sultan melakukan perusakan pintu, kaca, seluruh fasilitas hotel," katanya.
Tak hanya perusakan, lanjutnya, sejumlah massa tersebut juga melakukan kekerasan fisik.
"Sekitar 10 orang korban menjalani visum. Akibat kericuhan tersebut. Kerugian perkiraan Rp 10 miliar materiil dan immateriil," kata Rudi.
"Jadi, kami minta polisi untuk menindak premanisme yang melakukan kegiatan pengerusakan. Kami minta juga yang memberi kuasa surat itu diperiksa, siapa yang menyuruh, dan melakukan tindak pidana itu," pungkasnya.
Laporan MKGR teregistrasi dengan nomor LP/5973/IV/2019/PMJ/Dit.Reskrimum tanggal 19 September 2019 dengan pelapor atas nama Yoksan Patty. Terlapor yang masih dalam lidik disangkakan Pasal 170 KUHP dan atau Pasal 351 KUHP tentang tindak pidana pengeroyokan dan penganiayaan.
Sementara laporan Hotel Sultan yang dibuat oleh sekuriti bernama Nurcahyono teregistrasi dengan nomor LP/5978/IX/2019/PMJ/Dit.Reskrimum. Nurcahyono melaporkan atas perbuatan pengerusakan sejumlah fasilitas hotel.
Baca juga:
Golkar Mendadak Rotasi Kader di Komisi XI DPR Jelang Pemilihan Anggota BPK
Jelang Pemilihan Calon Anggota BPK, Fraksi Golkar Rotasi Kader di DPR
Kubu Roem Kono: MKGR 'Perjuangan' Organisasi Ilegal
Agung Laksono Minta Sekjen PDIP Tak Ikut Obok-Obok Partai Golkar
Jangan Sampai Persaingan Airlangga dan Bamsoet Munculkan Partai Baru
Persaingan Caketum Golkar Airlangga dengan Bamsoet Jangan Didramatisir