Ansar-Nyanyang Dinilai Berpotensi Menang Besar di Pilkada Kepri
Survei Poltracking periode 13-19 November menunjukkan Ansar-Nyanyang mengantongi elektabilitas sebesar 52,9 persen.
Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur (Cagub-Cawagub) Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut 1, Ansar Ahmad-Nyanyang Haris Pratamura diprediksi menang besar. Keduanya diyakini bisa memimpin dan membawa Kepri lebih maju dan berprestasi ke depan.
Pengamat Politik Citra Institute, Efriza mengatakan, Ansar-Nyanyang merupakan kombinasi hebat memimpin Kepri lima tahun ke depan. Karenanya, dia yakin, Ansar-Nyanyang pemimpin ideal untuk kemajuan Kepri.
- Survei Poltracking Pilkada Jabar: Dedi Mulyadi-Erwan 65,9%, Syaikhu-Ilham 11,8%, Jeje-Ronal 2,9%
- Survei Poltracking: Prabowo-Gibran 50,9%, Anies-Muhaimin 25,1% dan Ganjar-Mahfud 18,4%
- Survei Poltracking Ungkap Basis Pemilih NU Paling Banyak ke Prabowo, Ganjar Turun dan Anies Stabil
- Survei Poltracking: Prabowo-Gibran 46,7 Persen, Anies-Muhaimin Ungguli Ganjar-Mahfud
"Ini menunjukkan pasangan Ansar-Nyanyang diharapkan oleh masyarakat untuk memimpin Kepri lima tahun ke depan," kata Efriza, ketika dihubungi, pada Jumat (22/11).
Dia melanjutkan, potensi kemenangan Ansar-Nyanyang di Pilgub Kepri 2024 semakin terbuka lebar. Hal itu tercatat dari survei Poltracking periode 13-19 November yang menunjukkan Ansar-Nyanyang mengantongi elektabilitas sebesar 52,9 persen.
"Potensi kemenangan untuk Ansar-Nyanyang diyakini amat tinggi, dengan dasar pola umum survei ada survei tentang kemantapan pemilih," ucapnya.
Besarnya dukungan masyarakat Kepri untuk Ansar-Nyanyang berbuah elektabilitas yang tinggi yakni sebesar 52,9 persen. Adapun Muhammad Rudi-Aunur Rafiq hanya mendapatkan 42,2 persen suara sedangkan yang belum memilih ada di angka 4,9 persen.
Maka dari itu, Efriza meyakini, Ansar-Nyanyang tinggal menghitung hari untuk menjemput kemenangan di Pilgub Kepri 2024. Dia menilai, Ansar-Nyanyang layak memimpin Kepri lebih baik di periode mendatang.
"Potensi kemenangan besar bagi Ansar-Nyanyang," tutup Efriza.