Fadli Zon soal Perpres TKA: Bukan 'digoreng' itu kenyataan dan kami menolak
Ia mencontohkan bagaimana isu tentang TKA yang terus digulirkan dan sengaja diciptakan untuk menyerang Jokowi. Padahal, sambung dia, banyak pekerjaan yang perlu dilakukan oleh Jokowi sebagai Kepala Negara.
Wakil Ketua DPR Partai Gerindra Fadli Zon menegaskan isu tentang Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 20 Tahun 2018 tentang Tenaga Kerja Asing (TKA) bukanlah isu yang sengaja 'digoreng' atau dibesar-besarkan. Sebab, pada kenyataannya, Perpres tersebut memberi kemudahan pada TKA.
"Ya memang politik dong, keputusannya aja politik, tidak digoreng-goreng kan memang pemerintah mengeluarkan Perpres itu, dan memberikan kemudahan bagi tenaga kerja asing," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/4).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Apa yang diresmikan oleh Presiden Jokowi di Gorontalo? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
Dia menjelaskan, isu tentang TKA itu tidak dibesar-besarkan karena awalnya memang itu adalah kebijakan yang dibuat presiden. Meskipun ia menolak, bukan tambahnya, bukan berarti terlalu membesar-besarkan masalah.
"Bukan digoreng itu kenyataan dan kita menolak. Kalau menolak itu bukan berarti menggoreng," ungkapnya.
"Kan dia sendiri yang membuat keputusan kan kita merespons dari keputusan itu. Sederhana saja," ucapnya.
Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko meminta kepada seluruh pihak tidak mengganggu pekerjaan Presiden Jokowi. Apalagi, jika dihembuskan isu-isu yang dapat mengganggu kinerja Jokowi.
Ia mencontohkan bagaimana isu tentang TKA yang terus digulirkan dan sengaja diciptakan untuk menyerang Jokowi. Padahal, sambung dia, banyak pekerjaan yang perlu dilakukan oleh Jokowi sebagai Kepala Negara.
"Karena saya tidak ingin sedikit-sedikit lari ke Pak Presiden, Pak Presiden nanti tidak sempat memikirkan hal-hal besar. Hentikan lah hal-hal seperti ini. Walaupun saya tahu bahwa ini isu yang sangat sedap untuk digerakkan," ucap Moeldoko di gedung Bina Graha, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (24/4).
Baca juga:
Jokowi soal polemik TKA: Itu politik!
Moeldoko: Beri kesempatan Presiden bekerja dengan tenang
Menaker sebut Perpres Tenaga Kerja Asing untuk pertumbuhan investasi
Istana minta DPR tak bentuk Pansus Angket sikapi Perpres TKA
Moeldoko sebut isu TKA jadi komoditas menarik dengan situasi politik