Ini lima pimpinan KPK baru hasil voting Komisi III DPR
Pemilihan berlangsung demokratis, tanpa perdebatan antara anggota Komisi III DPR.
Komisi III DPR menggelar pemilihan calon pimpinan KPK. 10 capim KPK sudah menjalani uji kepatutan dan kelayakan di komisi bidang hukum DPR tersebut.
Pemilihan dilakukan melalui mekanisme pengambilan suara terbanyak dari seluruh anggota Komisi III DPR yang berjumlah 54 orang dari 10 fraksi partai politik. Mereka memilih lima nama dari 10 nama capim KPK yang tersedia.
Dari hasil pemilihan yang dilakukan seluruh anggota Komisi III DPR, Irjen Pol Basaria Panjaitan, Agus Rahardjo, Alexander Marwata, Saut Situmorang dan Laode Syarief terpilih jadi pimpinan KPK yang baru.
Basariah mendapatkan 51 suara, Agus Rahardjo 53 suara, Alexander Marwata 46 suara, Saut Situmorang 37 suara, dan Laode Syarief 37 suara.
"Bisa disepakati bapak ibu sekalian?" kata Ketua Komisi III DPR Aziz Syamsuddin di Gedung DPR, Rabu (17/12).
Pemilihan dilakukan dengan demokratis tanpa ada perdebatan di antara Komisi III DPR. Hasil pemilihan ini akan dibacakan di paripurna besok untuk meminta persetujuan sebelum diserahkan ke Presiden Jokowi, selanjutnya dilantik resmi jadi pimpinan KPK.
Berikut hasil voting nama 10 Capim KPK yang ikut pemilihan di Komisi III DPR:
1. Sujanarko (Direktur Direktorat Pembinaan Jaringan Kerja Sama antar Komisi KPK) 3 suara
2. Alexander Marwata (Hakim Ad Hoc Tipikor) 46 suara
3. Johan Budi SP (Plt pimpinan KPK) 25 suara
4. Saut Situmorang (Staf Ahli KaBIN) 37 suara
5. Surya Tjandra (Direktur Trade Union Center dan dosen Atma Jaya) 0 suara
6. Robby Arya Brata 14 suara
7. Irjen Pol Basaria Panjaitan (Mabes Polri) 51 suara
8. Agus Rahardjo (Kepala Lembaga Kebijakan Barang dan Jasa Pemerintah) 53 suara
9. Laode Syarif (dosen hukum Universitas Hasanuddin) 37 suara
10. Busyro Muqoddas 2 suara
Baca juga:
Agus Rahardjo terpilih jadi ketua KPK
Jadi Ketua KPK terpilih, Agus Rahardjo sebut semoga dilindungi Allah
Irjen Basaria Panjaitan, perempuan pertama jadi pimpinan KPK
Agus Rahardjo, ketua baru KPK pernah usul ludahi koruptor
Tak terpilih jadi pimpinan KPK, Johan Budi sebut doa istri terkabul
Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo siap sinergi dengan Jaksa dan Polri
-
Dimana penggeledahan dilakukan oleh KPK? Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut penggeledahan kantor PT HK dilakukan di dua lokasi pada Senin 25 Maret 2024 kemarin. "Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero)," kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.
-
Kapan KPK menahan Mulsunadi? "Untuk kebutuhan penyidikan tim penyidik melakukan penahanan MG untuk 20 hari pertama terhitung tanggal 31 Juli 2023 sampai dengan 19 Agustus 2023
-
Kapan kasus pungli di rutan KPK terungkap? Kasus tersebut rupanya dilakukan secara terstruktur oleh salah satu mantan pegawai KPK bernama Hengki. Di saat yang bersamaan, penyidik KPK yang juga mengusut kasus pungli tersebut telah mengumumkan Hengki sebagai tersangka.
-
Apa yang disita KPK dari Bupati Labuhanbatu? Dalam OTT Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga, KPK menyita uang tunai senilai Rp551,5 juta dari nilai dugaan suap Rp1,7 miliar.
-
Apa yang disita KPK dari rumah kader PDIP di Jatim? Dia melanjutkan, di rumah Mahfud yang berada di perumahan Halim Perdana Kusuma telah disita dua handphone dan uang tunai pecahan Rp 20 ribu senilai Rp 300 juta rupiah