Izin 'Desak Anies' Kembali Dibatalkan saat Last Minute, Kali Ini Terjadi di Tanah Datar Sumbar
Anies Baswedan membenarkan izin acara 'Desak Anies' di Istana Basa Pagaruyung, Sumatera Barat dibatalkan sepihak.
Anies menyebut, hal itu menjadi bagian dari perjuangan yang harus dihadapi.
Izin 'Desak Anies' Kembali Dibatalkan saat Last Minute, Kali Ini Terjadi di Tanah Datar Sumbar
Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan membenarkan izin acara 'Desak Anies' di Istana Basa Pagaruyung, Sumatera Barat Rabu (3/1) dibatalkan izin lokasinya.
Akhirnya, acara 'Desak Anies' yang rutin dilaksanakan selama masa kampanye pindah ke Lapangan Cindua Mato, Tanah Datar, Sumbar.
"Kami sering sekali mengalami hal seperti itu, pindah lokasi, mendadak izin dibatalkan, lalu kita sudah merencanakan mendadak harus diubah," kata Anies kepada wartawan di Bandara Internasional Minangkabau, Sumbar, Rabu (3/1).
"Seberat-beratnya perjuangan yang kita harus lewati, masih lebih berat perjuangan keluarga untuk bisa memastikan anaknya sekolah, memastikan kebutuhannya terpenuhi. Jadi bila ini bagian dari perjuangan, kita jalani kita hadapi," ujar Anies.
Terpisah, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) AMIN Sumatera Barat (Sumbar) Rahmat Saleh mengatakan, izin pemakaian Istana Basa Pagaruyung untuk acara 'Desak Anies' memang tiba-tiba ditolak oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Datar.
"Kita tidak mau menduga, tapi yang jelas itu ditolak oleh Pemkab Tanah Datar. Tapi kita sudah melakukan izin, konsultasi ke Bawaslu, kata Bawaslu Provinsi boleh. Tapi faktanya kita tidak dapat izin di situ," kata Rahmat.
Padahal, kata Rahmat pengajuan izin telah dilakukan oleh pihaknya kepada Pemkab Tanah Datar. Namun, mendadak dibatalkan H-1 acara 'Desak Anies bakal digelar, sehingga Lapangan Cindua Mato menjadi alternatif lain yang dipilih.
"Kita kan pengajuan (izin) karena tanggal merah libur panjang, kemudian baru kemarin (izin), kemudian komunikasi informal sudah dilakukan, baik itu lewat ketua DPW PKS, kebetulan gubernur sudah komunikasi ke bupati, katanya sudah oke tidak ada masalah. Tapi pas H-1 kita dapat surat penolakan," kata dia.