Janji Anies Bangun Daycare dan Ruang Laktasi Berkualitas di Tempat Kerja
Anies bakal membangun daycare, tempat penitipan anak
Anies janji bangun Daycare atau tempat penitipan anak serta ruang laktasi yang berkualitas, jika terpilih jadi presiden
- Daftar Harga Daycare di Berbagai Negara dari Gratis hingga Rp30 Juta Per Bulan
- Marak Terjadi Kekerasan Anak, Daycare Ini Berikan Program Gratis ke Para Korban
- Kasus Daycare di Depok, Bayar Jutaan Rupiah Tak Jamin Anak Aman Ditinggal Orangtua
- Kronologi Penangkapan MI Pemilik Daycare di Depok yang Aniaya Balita, Kini Sudah Tersangka
Janji Anies Bangun Daycare dan Ruang Laktasi Berkualitas di Tempat Kerja
Calon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan bakal membangun Daycare atau tempat penitipan anak serta ruang laktasi yang berkualitas, jika terpilih jadi presiden.
"Ini adalah masalah sudah menahun diselesaikan aja, jadi apa yang bisa dilakukan? Kita harus membangun daycare, tempat penitipan anak. Kemudian ruang laktasi yang berkualitas di tempat-tempat kerja sebagai dukungan kepada perempuan yang bekerja agar dia tetap bisa bekerja sambil bisa merawat dan mengasuh anak-anaknya," kata Anies dalam acara Desak Anies di Half Patiunus, Jakarta Selatan, Kamis (18/1).
Anies mengungkapkan, Daycare bukan merupakan program yang baru akan ia rencanakan.
Karena, ternyata sudah pernah ia lakukan saat dirinya menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).
"Ketika saya bertugas di Kemendikbud, kami membuat daycare di lokasi yang paling strategis di kementerian di gedung utama, dan dibuat dengan standar Daycare terbaik level dunia," ungkapnya.
"Kenapa dilakukan? Saya katakan kepada semua, ini kementerian pendidikan maka Daycarenya harus Daycare terbaik di Indonesia, supaya siapapun yang membuat Daycare tinggal datang ke kementerian untuk menyaksikan contoh Daycare yang terbaik,"
sambung Anies.
merdeka.com
Namun, ia menyayangkan Daycare yang pernah dibuat sewaktu ia menjadi Mendikbud, kini tempat tersebut disebutnya sudah digusur.
"Sayangnya sekarang digusur tempat itu. Silahkan tanya pada yang menggusur, oke. Tapi kalau buat saya, pendidikan terpenting dan terutama adalah pendidikan usia dini, dan usia dini salah satunya adalah Daycare di usia awal sebelum mereka masuk PAUD," ucapnya.
Tak hanya di Kemendikbud, Anies juga membuat Daycare sewaktu dirinya menjabat Gubernur DKI Jakarta. Saat itu, ia membuat sebanyak 32 Daycare.
"Kalau bapak-ibu masuk gedung utama Balkot di lantai paling dasar, sebelah kiri itu ada Daycare untuk karyawan perempuan yang punya bayi dan anak kecil dan ada ruang lakstasi di dalam situ, saya enggak tahu masih ada atau tidak. Tapi teman-teman sekalian, kalau ini dikerjakan itu bukan hal baru gara-gara urusan Pilpres. Ini adalah melanjutkan yang kemarin sudah dikerjakan di tingkat nasional," pungkasnya.
Selain itu dia juga akan mengubah satu kebijakan terkait dengan cuti terhadap seorang suami jika istrinya melahirkan. Nantinya, mereka akan diberikan cuti selama 40 hari.
"Tapi bapak juga nah cuti melahirkan untuk para suami itu biasanya hanya 2 hari di berbagai tempat, kami ingin mengubah itu 40 hari bagi suami," kata Anies.
Hal ini akan dilakukan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta, karena agar sang suami bisa ikut terlibat dalam pengurusan anak pada fase awal.
"Supaya dia betul-betul terlibat di fase awal, fase awal ketika mukjizat itu datang. Kan bayi itu seperti mukjizat yang diberikan," ujarnya.