Kepala daerah PDIP turun gunung, Djarot bilang 'Demi Indonesia'
Kepala daerah PDIP turun gunung, Djarot bilang 'Demi Indonesia'. Kader PDIP berbondong-bondong turun gunung demi memenangkan Ahok-Djarot. Djarot mengatakan, kader PDIP bisa gotong royong demi Indonesia.
Satu per satu kepala daerah dari PDIP turun gunung ikut kampanye pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat. Setelah sebelumnya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, kini giliran Bupati Ngawi Budi Sulistyono.
Selain Budi, tampak pula Ketua DPRD Ngawi Dwi Rianto Jatmiko dan Bupati Tulangbawang terpilih Winarti. Mereka hadir dalam acara silaturahmi antara Djarot Saidul Hidayat dengan UKM di Kelurahan Susukan, Jakarta Timur, Senin (27/3). Djarot mengatakan, kampanye model seperti ini merupakan hal yang wajar dan biasa dilakukan oleh kader-kader PDI Perjuangan.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Siapa saja yang diusulkan untuk diusung oleh PDIP di Pilgub DKI 2024? Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Siapa yang ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Kapan PDRI dibentuk? Walaupun secara resmi radiogram Presiden Soekarno belum diterima, tanggal 22 Desember 1948, sesuai dengan konsep yang telah disiapkan, dalam rapat tersebut diputuskan untuk membentuk Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI), dengan susunan sebagai berikut:
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
"Saya mau sampaikan ini semua kader PDI Perjuangan datang ke Jakarta, baik kepala daerah, pimpinan DPRD, semua datang ke Jakarta untuk sama-sama menangkan Pilkada DKI," katanya di Kelurahan Susukan, Jakarta Timur, Senin (27/3).
Mantan Wali Kota Blitar ini mengungkapkan, dari 101 daerah yang mengikuti Pilkada Serentak 2017 hanya tinggal Jakarta yang belum selesai. Sehingga kader-kader partai besutan Megawati Soekarnoputri itu berbondong-bondong menangkan pasangan petahana.
"Seluruh kader PDI Perjuangan sukarela datang untuk gotong royong. Ini bukan soal memenangkan Gubernur dan Wakil Gubernur atau memenangkan Ahok-Djarot, ini persoalan Indonesia," tutup Djarot.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sengaja datang ke Jakarta untuk memberikan dukungan kepada calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidaya. Dia bahkan meminta dukungan warga Jawa Tengah untuk memenangkan calon petahan itu.
Ganjar mengatakan, membantu kampanye di daerah lain merupakan hal yang wajar dilakukan oleh kader PDI Perjuangan. Apalagi saat dirinya maju dalam Pilkada Jawa Tengah pada 2013, Joko Widodo yang masih menjabat Gubernur DKI Jakarta juga membantunya.
"Dari semuanya PDI Perjuangan punya sistem Gotong Royong ya, jadi waktu saya jadi gubernur dibantu waktu itu Gubernur DKI jokowi, Jokowi bantu saya, waktu Rano Karno kita bantu, Rieke maju kita bantu, di Bali kita bantu. Jadi pola gotongroyongnya kita bersama sama membantu semua calon yang diusung oleh partai kita," katanya di GOR Bulungan, Jakarta Selatan, Minggu (26/3).
Mengenai adanya surat instruksi untuk mendukung Basuki-Djarot, Ganjar menilai itu bukan merupakan hal yang wajar, melainkan sudah menjadi keharusan. Sehingga, dia sengaja datang untuk memberikan dukungan dan mengajak warga Jawa Tengah di Jakarta untuk memenangkan pesaing Anies Baswedang-Sandiaga Salahuddin Uno itu.
"Kalau di PDI Perjuangan bukan instruksi yang wajar, tetapi sebuah keharusan. Kemarin saya Pilkada kemarin sudah hampir keliling di berbagai tempat di Indonesia. itu cara gotong royong PDI Perjuangan," tegasnya.
Dalam paparannya di hadapan warga Pemalang, Ganjar sempat meminta dukungan agar kerja sama Pemprov DKI dan Jawa Tengah tetap terjalin. Sehingga rencana membeli kebutuhan pokok seperti bawang merah dan daging sapi dapat terealisasi.
"Mudah-mudahan (Ahok-Djarot menang), yang penting ikhlas," tutupnya.
Baca juga:
Jika Ahok-Djarot menang, Bupati Ngawi ajak PKL Jakarta ke Blitar
Satu persatu kepala daerah dari PDIP turun gunung demi Ahok-Djarot
Pilgub DKI putaran dua, Nusron ajak warga Jaktim pilih pemimpin adil
djLagu 'HELP' The Beatles bawa Ahok bergoyang
Ahok senang jika PPP kubu Romi mendukungnya
Cerita Djan ajak Romi hingga blusukan temui warga demi Ahok-Djarot