Mahfud Janji Berantas Korupsi di Sektor Tambang Jika Menang Pilpres 2024
Dia menyebut, tindakan korupsi pada sektor perizinan tambang sudah menjamur dan menjadi alasan rendahnya Indeks Persepsi Korupsi Indonesia.
Mahfud MD berkomitmen memberantas para oknum yang berani melakukan korupsi di sektor perizinan tambang.
- Wakil Ketua KPK Johanis Tanak soal Indeks Perilaku Antikorupsi Menurun: Berantas Korupsi Bukan Pekerjaan Mudah
- Indeks Perilaku Anti Korupsi di Indonesia Turun, Menkopolhukam Ungkap Penyebabnya
- Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Merosot, Ini Catatan Mantan Ketua KPK ke Pemerintah
- Mahfud: Kalau Korupsi Tambang Diberantas, Setiap Rakyat Bisa Dapat Rp20 Juta per Bulan
Mahfud Janji Berantas Korupsi di Sektor Tambang Jika Menang Pilpres 2024
Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD berkomitmen memberantas para oknum yang berani melakukan korupsi di sektor perizinan tambang.
Dia menyebut, tindakan korupsi pada sektor perizinan tambang sudah menjamur dan menjadi alasan rendahnya Indeks Persepsi Korupsi Indonesia.
"Hal seperti ini yang harus ditertibkan ke depan. Agar hukum ini bisa tegak dan pembangunan kita berjalan lancar," kata Mahfud saat kampanye dialogis bertajuk 'Tabrak Prof' di Kafe Koat Kopi Seturan, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (5/2) malam.
Mahfud mencatat, berdasarkan laporan Transparency International (TI) menunjukkan, skor Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia tercatat sebesar 34 poin dari skala 0-100 poin pada 2023.
Angka tersebut bahkan turun dari pencapaian di tahun 2022, dari yang sebelumnya di peringkat 110 kini menjadi ke posisi 115.
"Baru 4 hari yang lalu, itu ada pengumuman bahwa Indeks Persepsi Korupsi kita tetap rendah. Ada di urutan nomor skor 34 dengan catatan urutan rangking negaranya dari 110 ke 115," jelasnya.
"Artinya apa? Korupsinya masih terus merebak. Nah korupsi terus merebak ini antara lain di proses perizinan ini," kata Mahfud.
Mahfud yakin, saat oknum perizinan tambang ditertibkan maka hal itu menjadi solusi atas merosotnya IPK.
Sebab itu, dia mengajak masyarakat untuk bisa memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden, Ganjar-Mahfud yang tegas menegakkan hukum dan berani memberantas korupsi tidak pandang bulu.
"Hal seperti ini yang harus ditertibkan ke depan. Agar hukum ini bisa tegak dan pembangunan berjalan lancar dan ini harus dimulai dari demokratisasi di dalam kehidupan politik kita dengan pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil,"
jelas mantan Menko Polhukam ini.
merdeka.com
Diketahui persoalan tambang ilegal dan korupsi di sektor pertambangan dibahas oleh Mahfud dalam beberapa kesempatan. Secara lantang, Mahfud berkomitmen untuk memberantas oknum curang di balik korupsi pertambangan tersebut.