Pemilu kian dekat, anggota DPR makin banyak bolos paripurna

Hanya 285 dari 560 anggota DPR yang hadir dalam sidang paripurna pembukaan masa sidang III Tahun 2013-2014.

Pemilu legislatif tinggal tiga bulan lagi. Antusiasme anggota DPR dalam mengikuti rapat-rapat di DPR pun terlihat semakin menurun.

Dalam pembukaan masa sidang III Tahun 2013-2014 saja hanya separuh anggota dari total 560 anggota DPR yang tercatat membubuhkan tanda tangan dalam absensi. Sisanya, tak hadir tanpa alasan yang jelas.

Tercatat dalam daftar absensi sekretariat jendral DPR, sebanyak 285 anggota DPR yang menandatangani daftar absen. Fraksi PKB dan PPP yang diketahui paling banyak absen.

Ketua DPR Marzuki Alie yang membuka sidang paripurna kali ini menyoroti masalah yang terjadi baru-baru ini. Salah satunya, soal pembatalan surat Keputusan Presiden No 87/P tahun 2013 tentang pengangkatan hakim konstitusi Maria Farida dan Patrialis Akbar oleh PTUN.

"Untuk itu perlu segera dibentuk panel ahli sebagaimana amanat Perppu No 1 Tahun 2013 tentang perubahan kedua atas UU No 24 Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi, yang bertugas melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon hakim Konstitusi," ujar Marzuki saat memimpin sidang, Kamis (15/1).

Selain itu, Marzuki juga menyoroti soal pemilu legislatif yang sebentar lagi akan digelar. DPR meminta agar KPU dan KPUD untuk mengedepankan prinsip transparansi dalam melakukan tahapan pemilu sesuai dengan peraturan yang berlaku.

"Menjelang Pemilu 2014 ini, diharapkan kepada para anggota dewan agar tetap fokus melaksanakan tugas dan fungsi DPR yaitu fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan, untuk meminimalisasi kritik masyarakat terhadap kinerja dewan. Jangan sampai kinerja dewan menurun dikarenakan adanya pengalihan fokus berupa pencalonan anggota dewan pada Pemilu 2014," tegas dia.

Berikut jumlah anggota DPR yang hadir dalam paripurna dilihat berdasarkan tanda tangan absensi anggota:

Partai Demokrat : 75 hadir dari 148 anggota
Partai Golkar : 60 hadir dari 106 anggota
PDI Perjuangan : 55 hadir dari 94 anggota
PKS : 30 hadir dari 57 anggota
PAN : 26 hadir dari 46 anggota
PPP : 10 hadir dari 38 anggota
PKB : 8 hadir dari 28 anggota
Gerindra : 13 hadir dari 26 anggota
Hanura : 8 hadir dari 17 anggota

Total: 285 kehadiran dari 560 anggota.