Setnov diwakafkan istri, Mahyudin siap jual rumah demi takhta Golkar
Pemilihan ketum akan digelar dalam Munaslub Golkar pada 15 Mei - 17 Mei di Nusa Dua, Bali.
Partai Golkar membuka pendaftaran bagi para kader yang hendak mencalonkan diri jadi ketua umum Golkar. Pemilihan ketum akan digelar dalam Munaslub Golkar pada 15 Mei - 17 Mei di Nusa Dua, Bali.
Sejumlah kader diketahui telah mendaftarkan diri. Misalnya, Setya Novanto, Airlangga Hartarto, Priyo Budi Santoso, Mahyudin dan lainnya.
Para bakal calon ketum sangat serius menjalani pra pencalonan ketum Golkar ini. Bahkan Novanto mengaku siap mewakafkan diri demi Golkar.
"Saya sekarang ngajak istri saya karena kalau sudah melakukan pendaftaran ini, tentu saat itulah dalam keputusan penting selalu merundingkan dengan istri saya. Ini tentu mewakafkan diri saya kepada Partai Golkar karena ini untuk kepentingan bangsa dan negara, khususnya untuk Partai Golkar. Saya akan berbuat tentu dengan restu istri saya," ujar Setnov di Kantor DPP Golkar, Slipi,Jakarta, Rabu (4/5).
Setnov berharap, Golkar menjadi partai yang kuat, solid, dan demokratif. Dia juga mengklaim akan melakukan rekonsiliasi menyeluruh.
"Kita akan rekonsiliasi bukan hanya di pusat, tapi juga di provinsi dan daerah. Khususnya kabupaten, kecamatan, dan desa-desa. Saya akan betul-betul konsentrasi penuh dan saya akan keliling di seluruh Indonesia baik tingkat I, tingkat II setiap hari," ungkapnya.
Sedangkan Destriana, menilai tak masalah jika pada nantinya Setnov sibuk mengurus Golkar. "Kami keluarga, saya, istri, ikhlas mewakafkan, memberikan waktunya untuk Partai Golkar demi kejayaan Partai Golkar," kata Destriana.
Tak cuma Setnov, bahkan Wakil Ketua MPR Mahyudin yang ikut mencalonkan diri siap jual harta benda. Menguras tabungan istri demi memenuhi syarat pencalonan Caketum Golkar yang wajib bayar Rp 1 miliar.
"Uang iuran sudah saya bayar, namanya sebagai kader diatur AD/ART sumbangan tidak mengikat dan usaha-usaha lain yang sah. Ini sebagai tanggung jawab pelaksanaan Munas perlu biaya, konsumsi. Bukan karena sebagai calon, tapi sebagai kader Golkar," kata Mahyudin di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Rabu (4/5).
"Jangankan sumbang uang, saya disuruh jual rumah juga saya jual," imbuhnya.
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Mengapa para ketua dewan Golkar menolak munaslub? Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Mereka solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Apa alasan utama yang diutarakan oleh Hetifah Sjaifudian terkait penolakan Munaslub Partai Golkar? "Saya berpandangan, Munaslub hanyalah jalan akhir ketika terdapat musibah, kondisi darurat atau force major sehingga ada unsur di puncak partai yang tidak berjalan. Saya kira semua paham, Golkar hari ini masih tetap menghiasi landscape politik Indonesia," jelasnya.
-
Kapan Golkar akan menyelesaikan penyusunan koalisi untuk Pilgub Banten? Airlangga menyebut partainya masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024."Nanti kita susun," ucap dia.
Mahyudin daftar caketum Golkar ©2016 Merdeka.com
Dia juga meyakini jika uang Rp 1 miliar uang pribadi, bukan dari sponsor pengusaha. Menurut dia, hal ini demi menjaga netralitas Golkar jika terpilih jadi ketum.
Rp 1 miliar itu dana pribadi. Tabungan istri saya. Saya juga clear. Saya anggota DPR. Istri anggota DPR. Saya enggak ada minta pengusaha. Saya tidak mau membuat repot orang lain," kata Mahyudin di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Rabu (4/5).
Wakil ketua MPR ini mengungkapkan, dirinya sudah tidak lagi menjadi pengusaha sejak menjadi anggota DPR. Namun dia memiliki sejumlah kebun. Di antaranya kebun sawit seluas 50 hektare, kebun karet seluas 100 hektare, satu sarang walet.
"Sekarang saya tidak lagi punya perusahaan. Dulu memang saya adalah kontraktor," tuturnya.
Namun demikian, panitia Munaslub masih mengkaji soal atura setor Rp 1 miliar. Sebab KPK sudah beri peringatan jika uang itubisa bentuk gratifikasi.
Wakil Ketua Komite Etik Munaslub Golkar 2016 Lawrence Siburian, menemui pimpinan KPK guna membicarakan mahar Rp 1 miliar bagi para calon ketua umum Golkar yang akan berkompetisi di Munaslub.
Dia menyebut, karena calon ketua umum Golkar yang akan dipilih itu beberapa di antaranya adalah penyelenggara negara, dan yang menerima juga bisa saja pejabat negara, maka mahar semacam itu dilarang oleh KPK karena terindikasi sebagai gratifikasi.
"Itu masuk dalam gratifikasi. Karena itu, dilarang memberikan sumbangan Rp 1 miliar di dalam Munaslub ini," ujar Lawrence di Gedung KPK,Jakarta, Rabu (4/5).
Untuk itu, Lawrence menegaskan bahwa ketentuan mengenai mahar Rp 1 miliar bagi para caketum Golkar itu akan dibatalkan.
"Iya dibatalkan, dan KPK akan membantu kita sepenuhnya manakala kita datang ke KPK untuk meminta tolong, berkonsultasi atau monitoring," ujarnya.
Lawrence mengaku, pihaknya sebagai komite etik akan segera meneruskan hal ini kepada pimpinan Golkar, yang nantinya akan diteruskan lagi kepada pihak panitia penyelenggara Munaslub.
Selain itu, walaupun KPK tidak memiliki wewenang untuk mengawasi parpol dalam melakukan money politics, ujar Lawrence, tapi karena beberapa calon ketua umumnya adalah pejabat penyelenggara negara, maka KPK akan mengawasi Munaslub ini dari praktik gratifikasi.
"Kami komite etik akan menyampaikan kepada pimpinan Golkar, dan tentu pimpinan Golkar akan menyampaikan lagi kepada panitia penyelenggara munaslub mengenai hasil konsultasi komite etik dengan pimpinan KPK ini," ujar Lawrence.
"KPK mengingatkan agar penyelenggara negara di pusat dan daerah itu berhati-hati, karena ada ketentuan gratifikasi yang melarang untuk memberikan sumbangan yang melampaui batas ketentuan yang ada," pungkasnya.
Baca juga:
Munaslub Golkar belum mulai, Watty Amir dan Tommy Soeharto gugur
Daftar caketum Golkar, Priyo enggan bayar mahar Rp 1 miliar
Dianggap gratifikasi oleh KPK, Golkar akan hapus mahar Rp 1 M
Daftar caketum Golkar, Airlangga Hartarto disambut pagar putri
Yorris prediksi Akom, Setnov & Aziz bakal bertarung alot di Munaslub
Andalkan kecerdasan, Syahrul tolak mahar Rp 1 M untuk caketum Golkar
Daftar caketum Golkar, Syahrul Yasin Limpo dikawal Ustaz Maulana