Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tolak Tapera, Ini Hitung-hitungan Buruh: 20 Tahun Dipotong Iuran Hanya Rp25 Juta, Mana Ada Rumah Harga Segitu!

Tolak Tapera, Ini Hitung-hitungan Buruh: 20 Tahun Dipotong Iuran Hanya Rp25 Juta, Mana Ada Rumah Harga Segitu!

Tolak Tapera, Ini Hitung-hitungan Buruh: 20 Tahun Dipotong Iuran Hanya Rp25 Juta, Mana Ada Rumah Harga Segitu!

Iqbal juga menyebut sekalipun dalam waktu setahun tabungan yang terkumpul Rp12,6 juta

Serikat buruh menuntut pemerintah untuk secara mencabut PP Nomor 21 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera). Sebab menurutnya tidak jaminan pasti bagi masyarakat bakal mendapatkan rumah dimana pemerintah yang akan mengelola uang Tapera tersebut.


Hal itu pun juga berlaku bagi para ASN hingga Polri.

"Dengan rata rata upah Rp3,5 juta rupiah, rata-rata upah ya untuk Indonesia kalau dipotong 3 persen berarti kan Rp105.000, setahun kali 12, Rp1,26 juta, kalau sepuluh tahun cuma Rp12,6 juta, katakanlah 20 tahun dipotong iurannya hanya Rp25,2 juta, mana ada rumah harganya Rp12,6 juta sampai Rp25,2 juta," kata Presiden partai Buruh, Said Iqbal di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Kamis (6/6).



Iqbal juga menyebut sekalipun bila dalam waktu setahun tabungan yang terkumpul Rp12,6 juta. Bahkan belum tentu cukup untuk membayar uang di muka untuk membeli rumah.

Alasan lainnya yakni, buruh sudah cukup tercekik dengan pelbagai iuran yang ada. Seperti BPJS, jaminan pensiun hari tua dan lain sebagainya.

"Buruh sudah dipotong hampir 12 persen, pengusaha sudah hampir dipotong 18 persen. Buruh sudah dipotong jaminan pensiun satu persen, jaminan kesehatan satu persen, PPh 21 pajak, jaminan hari tua dua persen, sekarang Tapera 2,5 persen total mendekati hampir 12 persen," tegas Iqbal.


"Dalam kesempatan ini menyampaikan ke bapak presiden Jokowi bisa-bisa buruh pulang ke rumah cuman bawa slip gaji," singgungnya.

Disatu sisi, kondisi buru yang saat ini juga terbebani dengan daya beli buruh menurun hingga 30 diakibatkan ulah naik hanya 1,58 persen saja. Lalu kondisi inflasi mencapai delapan persen.


"Memang niatnya enggak mau ngasih rumah kok, hanya mau motong uang masyarakat, kami menolak terhadap program Tapera cabut PP Nomor 21," tegas Presiden Partai Buruh itu.

Kemudian Iqbal juga menyinggung soal kasus korupsi pengelolaan dana PT Asabri senilai Rp22,788 triliun dan kasus korupsi Taspen yang senilai Rp1 triliun. Padahal dua hal tersebut sama-sama dikelola oleh pemerintah.


Oleh sebab itu, Serikat buruh mendesak dalam kurun waktu sepekan untuk mencabut PP Nomor 21 Tahun 2024 tentang Tapera.

Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menjelaskan, tabungan perumahan rakyat (Tapera) bukan memotong gaji atau iuran.

Menurutnya, Tapera adalah sebuah tabungan untuk pekerja.


"Jadi saya tekankan Tapera ini bukan potong gaji atau bukan iuran Tapera ini adalah tabungan," kata Moeldoko dalam jumpa pers di Kantor KSP, Jakarta, Jumat (31/5).


Moeldoko mengatakan, dalam peraturan pemerintah Nomor 21 Tahun 2024 diwajibkan bagi pekerja untuk menjadi peserta Tapera. Dia memastikan, potongan Tapera bisa menjadi tabungan ketika pekerja sudah mempunyai rumah.


"Bentuknya nanti bagi mereka yang sudah punya rumah bagaimana apakah harus membangun rumah, tadi kita diskusi di dalam nanti pada ujungnya kalau pada usia pensiun selesai itu bisa ditarik dalam bentuk uang yang fresh dengan pemupukan yang terjadi," kata Moeldoko.


Eks Panglima TNI ini berharap, masyarakat luas bisa memberikan kesempatan kepada pemerintah untuk bekerja dalam memenuhi kebutuhan rumah rakyat. Salah satunya melalui program Tapera.

Ternyata, Rumah Tapera Nantinya Berbentuk Rumah Susun
Ternyata, Rumah Tapera Nantinya Berbentuk Rumah Susun

Rumah susun dipilih lantaran harga tanah yang lebih terjangkau ketimbang rumah tapak. Dengan kata lain, pihaknya saat kesulitan untuk mewujudkan rumah tapak.

Baca Selengkapnya
Hitung-hitungan BP Tapera: Bantu Masyarakat Bawah Beli Rumah Dibutuhkan 150 Penabung Mulia
Hitung-hitungan BP Tapera: Bantu Masyarakat Bawah Beli Rumah Dibutuhkan 150 Penabung Mulia

Masyarakat non MBR yang telah memiliki rumah, maka dana Tapera yang telah rutin disetorkan bisa dijadikan sebagai tabungan hari tua.

Baca Selengkapnya
Ketua LPS: Iuran Tapera Bakal Turunkan Daya Beli Masyarakat Tabungan di Bawah Rp100 Juta
Ketua LPS: Iuran Tapera Bakal Turunkan Daya Beli Masyarakat Tabungan di Bawah Rp100 Juta

Dia berharap Tabungan Perumahan Rakyat tersebut akan dikelola dengan baik sehingga mendorong perekonomian bangsa.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Enam Alasan Buruh Tolak Bayar Iuran Tapera, Salah Satunya Tak Ada Kepastian Beli Rumah
Enam Alasan Buruh Tolak Bayar Iuran Tapera, Salah Satunya Tak Ada Kepastian Beli Rumah

Kedua, KSPI menilai pemerintah lepas tanggung jawab untuk mengatasi persoalan perumahan.

Baca Selengkapnya
Pecahkan Kaca Mobil, Uang Rp450 Juta untuk Bayar Rumah Sakit Raib Digondol Maling
Pecahkan Kaca Mobil, Uang Rp450 Juta untuk Bayar Rumah Sakit Raib Digondol Maling

Tas berisi uang Rp450 juta hasil jual tanah yang baru saja diambil dari bank lenyap dibawa kabur pelaku

Baca Selengkapnya
Akhirnya Terungkap, Begini Latar Belakang Lahirnya Tapera yang Memotong Gaji Karyawan 3 Persen
Akhirnya Terungkap, Begini Latar Belakang Lahirnya Tapera yang Memotong Gaji Karyawan 3 Persen

Tapera awalnya sifatnya adalah sukarela terbuka untuk masyarakat, terutama masyarakat yang belum memiliki rumah.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Manfaat Diterima Setelah Karyawan Bayar Iuran Tapera, Bisa Beli Rumah Tanpa DP & Cicilan Kredit 30 Tahun
Ternyata Ini Manfaat Diterima Setelah Karyawan Bayar Iuran Tapera, Bisa Beli Rumah Tanpa DP & Cicilan Kredit 30 Tahun

Peserta Tapera bisa mengajukan DP 0 persen serta bebas memilih lokasi rumah. Daftar rumah bis peserta akses melalui https://bit.ly/DaftarRumahBTN.

Baca Selengkapnya
Lippo Cikarang Raup Laba 2023 Rp 109 Miliar dan Aset Rp 9,7 Triliun
Lippo Cikarang Raup Laba 2023 Rp 109 Miliar dan Aset Rp 9,7 Triliun

Perseroan pada kuartal pertama 2024 mencatat pra-penjualan sebesar Rp325 miliar.

Baca Selengkapnya
Kisah Ibu Asal Madiun Jualan Pentol Tepung Kanji di Rumah, Omzetnya Capai Rp6 Juta per Hari
Kisah Ibu Asal Madiun Jualan Pentol Tepung Kanji di Rumah, Omzetnya Capai Rp6 Juta per Hari

Ia berhasil membeli tanah, membangun rumah, hingga membeli mobil

Baca Selengkapnya