Survei Indikator Politik: Prabowo-Gibran Memiliki Program Paling Bagus Saat Debat
Indikator Politik Indonesia menggelar survei melalui wawancara telepon pada 23-24 Desember 2023
Prabowo-Gibran kompak dinilai sebagai paslon yang memiliki program kerja paling bagus
- Membandingkan Elektabilitas Ganjar-Mahfud di Dua Survei Terbaru Jelang Debat Pilpres Ketiga
- Elektabilitas Anies-Muhaimin Terbaru di Dua Survei Jelang Debat Capres-Cawapres Ketiga
- VIDEO: Survei Indikator Politik: Gibran Pemenang Debat Cawapres, Cak Imin Paling Buncit
- Survei Ungkap Alasan Orang Ogah Nonton Debat, Mulai dari Membosankan Hingga Omong Kosong
Survei Indikator Politik: Prabowo-Gibran Memiliki Program Paling Bagus Saat Debat
Debat Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) telah berlangsung selama dua kali, yakni debat pertama Capres pada tanggal 12 Desember dan debat kedua Cawapres pada 22 Desember. Usai pelaksanaan debat, Indikator Politik melakukan survei untuk mengungkapkan gambaran peta elektoral pasca debat.
Hasil survei mengungkapkan pasangan nomor urut 2 Prabowo-Gibran kompak dinilai sebagai paslon yang memiliki program kerja paling bagus.
Menurut masyarakat yang menyaksikan debat, Prabowo dinilai sebagai capres memiliki program kerja paling bagus, yakni 32,6 persen. Disusul Ganjar Pranowo di angka 26,8 persen dan Anies Baswedan 26,1 persen.
Bergeser saat debat Cawapres, Gibran juga dinilai sebagai Cawapres yang dimiliki program kerja paling bagus saat debat dengan 42,9 persen.
Diikuti oleh Cawapres lainnya yaitu Mahfud MD sebesar 25,3 persen dan Cak Imin 19,7 persen.
Untuk diketahui, Prabowo Gibran memiliki 8 misi yang dinamakan Asta Cita, di antaranya yakni memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia (HAM), memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru, dan meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif, dan melanjutkan pengembangan infrastruktur.
Selain itu keduanya juga ingin memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.
Indikator Politik Indonesia menggelar survei melalui wawancara telepon pada 23-24 Desember 2023.
Survei memiliki 1217 responden yang dipilih dengan metode random digit dialing (265 responden) dan double sampling (952 responden). Margin of error survei kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.