Survei PPI Cagub Jakarta: Elektabilitas Ridwan Kamil 44,9%, Pramono Anung 26,3%
Lembaga Survei Parameter Politik Indonesia (PPI) merilis hasil survei mengenai peta elektoral calon kepala daerah di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta.
Lembaga Survei Parameter Politik Indonesia (PPI) merilis hasil survei mengenai peta elektoral calon kepala daerah di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024.
Hasilnya, didapati bahwa Pilkada Jakarta menjadi pertarungan popularitas antara Calon Gubernur (Cagub) nomor urut 1 Ridwan Kamil dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) nomor urut 3 Rano Karno atau si Doel.
- Elektabilitas Ridwan Kamil vs Pramono Anung di 3 Lembaga Survei Mengejutkan
- Survei PPI: 42,6% Pemilih Masih Bimbang Pilih Cagub-Cawagub Jakarta
- Survei Pilkada Jakarta: Ridwan Kamil-Suswono 48,3%, Pramono-Rano Karno 36,5%, Dharma-Kun 5,6%
- Survei LSI untuk Pilgub Jateng 2024: Kaesang Unggul di 'Kandang' PDIP
"Data popularitas menunjukkan bahwa sejatinya Pilgub Jakarta adalah pertarungan antara Ridwan Kamil dan Rano Karno yang sudah memiliki popularitas di atas 85 persen," kata Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno.
Tercatat, ada 88,3 persen responden mengaku tahu dengan Ridwan Kamil. Sementara itu, 90,3 persen responden menyatakan tahu dengan Rano Karno.
"Sementara calon lain masih harus berjuang meningkatkan popularitasnya setidaknya hingga diangka 80 persen untuk dapat bertarung dalam level kompetisi yang sama dengan RK dan Rano Karno," jelas Adi.
Elektabilitas Cagub
Dari segi elektabilitas cagub, Ridwan Kamil unggul dengan perolehan 44,9 persen. Dia memimpin jauh dari pesaing terdekatnya Cagub nomor urut 3 Pramono Anung yang memperoleh 26,3 persen.
"Rano Karno yang posisinya sebagai calon wakil gubernur, namanya muncul juga dalam top of mind calon gubernur dan mampu menempati posisi ke-3 di bawah RK dan Pramono Anung. Itu artinya, Rano Karno cawagub rasa cagub," ucap Adi.
Adapun survei ini dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 1.200 responden. Pengambilan data dilakukan pada rentang 21-25 Oktober 2024.