4 Jenis kanker darah yang tak diketahui banyak orang, apa saja?
Ada 4 jenis kanker darah yaitu Leukemia limfotik akut, Leukemia mielogen akut, Leukemia limfotik kronis , dan Leukemia mielogen kronis.
Seakan tidak cukup mengerikan keberadaannya, kanker darah ternyata memiliki 2 jenis tingkatan yaitu kanker darah akut dan kanker darah kronis. Dan di tingkatan kanker darah ini masih ada beberapa jenis pengelompokkannya.
Apa saja jenis kanker darah yang ternyata jarang diketahui banyak orang tersebut? Ini dia jawabannya seperti yang dilansir dari alodokter.com berikut.
Leukemia limfotik akut atau acute lymphocytic leukemia (ALL)
Kanker yang pada umumnya diidap oleh anak-anak ini akan menghambat fungsi limfosit yang membuat penderitanya berpotensi mengalami berbagai macam infeksi dan serangan penyakit.
Leukemia mielogen akut atau acute myelogenous leukemia (AML)
AML merupakan jenis kanker darah yang banyak menyerang orang dewasa. Kanker ini akan membentuk sel-sel mieloid yang tidak sempurna dan menyumbat pembuluh darah.
Leukemia limfotik kronis atau chronic lymphocytic leukemia (CLL)
CLL adalah jenis kanker yang hanya dialami oleh orang dewasa. CLL umumnya akan terdeteksi ketika sudah memasuki stadium lanjut sehingga pengobatannya membutuhkan waktu yang lebih lama.
Leukemia mielogen kronis atau Chronic myelogenous leukemia (CML)
CML banyak diderita orang dewasa dengan usia di atas 20 tahun. CML bermula dari berkembangnya sel-sel darah abnormal yang kemudian akan bertambah dan mengalahkan jumlah sel darah putih sehat.
Karena kanker darah menyerang sel darah putih yang berfungsi untuk menjaga sistem kekebalan tubuh, maka saat kesehatan sel darah putih menurun, tubuh pun rentan mengalami beragam penyakit yang bisa berakhir dengan munculnya beberapa komplikasi.
Baca juga:
Tumor pembuluh darah pada anak, kenali apa dan penyebabnya
Senyawa dalam brokoli bisa lumpuhkan leukemia
Berbagai terapi untuk pengobatan kanker darah
Ini gejala umum dari penyakit leukemia
-
Bagaimana cara mencegah kanker? Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah kanker, antara lain: Mengonsumsi makanan sehat, rutin berolahraga, menghindari rokok dan minuman beralkohol, melakukan deteksi dini, melakukan vaksinasi, dan mengurangi paparan sinar matahari.
-
Bagaimana sel kanker menyebar? Penyebaran sel kanker atau metastasis adalah hal yang paling ditakutkan dari penyakit kanker. Sel kanker bisa menginvasi jaringan di sekitarnya, sewaktu-waktu dapat masuk ke aliran darah atau saluran limfe dan terbawa jauh ke jaringan atau organ tubuh lain.
-
Apa itu kanker pankreas? Kanker pankreas adalah jenis kanker yang berasal dari sel-sel yang ada di jaringan pankreas. Sel-sel kanker pankreas merupakan sel-sel yang mengalami pertumbuhan yang tidak terkontrol dan dapat menyebar ke organ dan jaringan lain di sekitarnya.
-
Bagaimana cara mencegah kanker pankreas? Perlu diketahui, kanker pankreas merupakan salah satu jenis kanker yang memiliki tingkat kematian yang tinggi. Namun, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah risiko terkena kanker pankreas, yaitu sebagai berikut:• Makan makanan yang mengandung serat dan antioksidan. Serat dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, mengurangi peradangan, dan memperlambat pertumbuhan sel kanker. Antioksidan, seperti vitamin C dan E, dapat melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel pankreas.• Hindari makanan tinggi kolesterol. Kolesterol yang tinggi dalam tubuh dapat meningkatkan risiko terkena kanker pankreas. Makanan yang tinggi kolesterol biasanya adalah makanan berlemak, seperti makanan cepat saji, makanan olahan, serta makanan berminyak. • Mengurangi atau berhenti minuman beralkohol. Alkohol dapat menyebabkan kerusakan sel-sel pankreas dan meningkatkan risiko terkena kanker. • Menghindari kebiasaan merokok. Merokok diketahui merupakan salah satu penyebab utama kanker pankreas. Oleh karena itu, berhenti merokok sangat penting dalam mencegah kanker pankreas.• Olahraga Olahraga secara teratur dapat membantu menjaga berat badan ideal, mengurangi peradangan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
-
Apa ciri khas berat badan turun karena kanker? Salah satu ciri khas penurunan berat badan karena kanker adalah hilangnya nafsu makan. Penurunan berat badan yang tidak disengaja sering kali menjadi salah satu tanda awal kanker.
-
Bagaimana cara mencegah kanker usus? Cara mencegah kanker usus adalah dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat dan melakukan pemeriksaan usus secara berkala. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kanker usus: Perbanyak konsumsi sayur, buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Makanan-makanan ini kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang bisa membantu melindungi usus dari kerusakan sel dan peradangan. Serat juga bisa membantu membersihkan usus dari sisa makanan yang bisa menjadi sumber toksin.Batasi konsumsi daging merah, daging olahan, dan makanan yang dibakar. Makanan-makanan ini mengandung zat karsinogenik, yaitu zat yang bisa merusak DNA sel dan menyebabkan kanker. Daging merah juga bisa meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh, yang bisa merangsang pertumbuhan sel kanker. Berhenti merokok dan batasi konsumsi alkohol. Rokok dan alkohol juga mengandung zat karsinogenik yang bisa meningkatkan risiko kanker usus. Alkohol juga bisa mengganggu penyerapan folat, yaitu vitamin yang penting untuk menjaga kesehatan sel.Berolahraga secara rutin. Olahraga bisa membantu menjaga berat badan ideal, meningkatkan metabolisme, dan mengurangi peradangan di usus. Olahraga juga bisa merangsang gerakan usus, sehingga mencegah penumpukan sisa makanan di usus. Jalani skrining kanker usus secara berkala. Skrining kanker usus adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi adanya polip atau tumor di usus besar.Polip adalah benjolan yang bisa menjadi kanker jika tidak diangkat. Skrining kanker usus bisa dilakukan dengan kolonoskopi, sigmoidoskopi, tes darah samar, atau tes DNA tinja.