9 Jenis Ikan yang Bagus Untuk Kecerdasan Otak Anak dengan Harga Terjangkau
Ikan merupakan sumber makanan yang bagus untuk kecerdasan anak karena nutrisinya yang banyak sekali
Ikan telah lama dikenal sebagai sumber gizi yang kaya dan bermanfaat bagi kesehatan manusia.
9 Jenis Ikan yang Bagus Untuk Kecerdasan Otak Anak dengan Harga Terjangkau
Bagi bayi yang sedang dalam fase pengenalan makanan pendamping ASI (MPASI), pemilihan jenis ikan yang tepat dapat memberikan manfaat yang luar biasa untuk perkembangan dan kecerdasan otak mereka.
Ikan yang baik untuk MPASI memiliki nutrisi penting yang mendukung tumbuh kembang anak, mencegah stunting, serta membantu dalam pembentukan otot dan perkembangan otak bayi.
Sebagai orang tua yang bijak, memahami waktu yang tepat untuk memperkenalkan ikan pada MPASI sangatlah penting.
-
Apa bukti kepunahan Ikan Pari Jawa? Hilangnya ikan pari Jawa, kerabat kecil ikan pari, merupakan kepunahan ikan laut pertama akibat ulah manusia.
-
Apa saja manfaat mengonsumsi ikan lokal? Memilih ikan lokal adalah pilihan yang lebih sehat, aman, dan ramah lingkungan. Pastikan untuk memperolehnya juga dari penjual di pasar atau di sekitar lingkungan Anda untuk semakin menjunjung tinggi sejumlah prinsip ini.
-
Apa saja jenis sisik ikan? Jenis-jenis sisik ikan dapat diklasifikasikan menjadi lima berdasarkan bentuk dan bahan pembentuknya, yaitu placoid, cosmoid, ganoid, cycloid, dan ctenoid.
-
Bagaimana cara menjaga kesegaran ikan lokal? Ikan lokal umumnya ditangkap di perairan Indonesia dan langsung didistribusikan ke pasar lokal. Proses yang singkat ini meminimalkan waktu pendinginan dan transportasi, sehingga menjaga kesegaran ikan dengan optimal.
-
Siapa penemu Ikan Mujair? Ikan ini di Indonesia pertama kali ditemukan oleh Pak Mujair di muara Sungai Serang pantai selatan Blitar, Jawa Timur pada tahun 1939.
-
Kapan ikan siput ini ditemukan? Armatus Oceanic, sebuah perusahaan teknologi dan komunikasi yang berfokus pada lautan dalam, menulis di X, “CEO kami, profesor Alan Jamieson baru saja memecahkan rekor terdalam yang pernah ada sebelumnya, dengan pengamatan baru-baru ini, terhadap seekor ikan siput di Palung Izu-Ogasawara, di dekat Jepang. Ikan terdalam yang diamati sekarang berada di kedalaman 8336m!”
Meskipun anggapan mengenai alergi ikan pada bayi telah ada, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) telah menyatakan bahwa pemberian ikan pada bayi bisa dimulai sejak usia 6 bulan tanpa berpengaruh terhadap alergi.
Namun, jika ada tanda-tanda reaksi alergi, segera konsultasikan dengan dokter anak untuk penanganan yang tepat.
Kaya akan kalsium dan beragam vitamin serta mineral, ikan teri mendukung kesehatan tulang dan gigi bayi.
1. Ikan Teri
Dalam 100 gram ikan teri, inilah nutrisi yang terkandung:
Protein: 10,3 g Lemak: 1,4 g Karbohidrat: 4,1 g Kalsium: 972 mg Fosfor: 253 mg Besi: 3,9 mg Natrium: 554 mg Kalium: 126,1 mg Tembaga: 305,20 mg Seng: 0,2 mg Vitamin A: 13 mcg Vitamin B1: 0,24 mg Vitamin B2: 0,10 mg Vitamin B3: 1,9 mg
Ikan kembung mengandung omega-3 yang tinggi, menjadikannya pilihan hebat untuk mendukung kecerdasan otak anak. Dalam 100 gram ikan kembung mengandung sekitar 2,4 gram omega-3. Kandungan omega-3 pada ikan kembung ini lebih tinggi dibandingkan ikan salmon.
2. Ikan Kembung
3. Ikan Gabus
Ikan gabus adalah salah satu pilihan terbaik untuk MPASI bayi Anda. Nutrisi yang terkandung dalam ikan gabus, seperti protein, kalsium, fosfor, dan vitamin, memiliki peran penting dalam perkembangan otak dan pertumbuhan tubuh bayi.
- 4 Jenis Seafood yang Aman Untuk Anak, Kaya Manfaat Bagi Kesehatan dan Kecerdasaan Otak
- 16 Jenis Ikan yang Cocok Dikonsumsi untuk MPASI Bayi
- Menikmati Beragam Ikan Asli Indonesia, Bisa Jadi Camilan Enak hingga Cocok untuk Diet
- 9 Ikan Lokal untuk MPASI, Mudah Dicari dan Efektif Bantu Cerdaskan Otak Anak
Albumin dalam ikan gabus juga mendukung pembentukan jaringan baru dan pemulihan luka pada bayi.
Protein: 16,2 gram Lemak: 0,5 gram Karbohidrat: 2,6 gram Kalsium: 170 mg Fosfor: 139 mg Kalium: 254 mg Seng: 0,4 mg Natrium: 65 mg Vitamin A: 335 mcg Vitamin B1: 0,40 mg Vitamin B2: 0,20 mg Vitamin B3: 0,1 mg
Meskipun ikan yang mudah didapat dan terjangkau, lele memiliki kandungan omega-3 dan kolin yang mendukung kesehatan dan kecerdasan otak anak.
4. Ikan Lele
Di dalam 100 gram lele yang dikukus, inilah kandungan nutrisinya:
Protein: 19,15 gram
Lemak: 7,47 gram
Kalsium: 10 mg
Zat besi: 0,29 mg
Magnesium: 22 mg
Fosfor: 231 mg
Kalium: 323 mg
Zinc: 0,6 mg
Kolin: 81,7 mg
Vitamin B12: 3,08 mcg
Vitamin E: 1,02 mg
Omega-3: 0,112 gram
Vitamin K: 2,6 mcg
Ikan mujair memiliki kandungan zat besi yang tinggi, penting untuk mencegah anemia pada bayi. Beta-karoten dan vitamin A dalam mujair juga mendukung kesehatan mata.
5. Ikan Mujair
Nutrisi yang terkandung dalam ikan mujair adalah sebagai berikut:
Protein: 18,7 gram Lemak: 1 gram Kalsium: 96 mg Fosfor: 209 mg Zat besi: 1,5 mg Natrium: 51 mg Kalium: 265,8 mg Seng: 0,2 mg Vitamin A: 6 mcg Beta-karoten: 3 mcg Vitamin B3: 2 mg
6. Ikan Patin (Dori)
Ikan patin, yang sering dikenal sebagai dori, memiliki kandungan protein yang tinggi, yang sangat baik untuk pembentukan otot bayi. Meskipun tidak sebanyak omega-3 seperti salmon atau gabus, ikan patin tetap memberikan manfaat gizi yang berharga.
Per 100 gram ikan dori untuk bayi dapat menyediakan nutrisi berupa:
Protein: 17 gram Lemak: 6,6 gram Karbohidrat: 1,1 gram Kalsium: 31 mg Fosfor: 173 mg Besi: 1,6 mg Natrium: 77 mg Kalium: 346 mg Tembaga: 0,70 mg Seng: 0,8 mg Beta-karoten: 7 mcg Vitamin B1: 0,2 mg Vitamin B2: 0,03 mg Vitamin B3: 1,7 mg
Ikan tuna kaya akan protein dan vitamin, serta mineral penting seperti kalsium, magnesium, dan fosfor. Omega-3 dalam ikan tuna membantu perkembangan otak dan kesehatan jantung bayi.
7. Ikan Tuna
Kandungan gizi di dalam 100 gram tuna sebagai ikan yang bagus untuk bayi:
Protein: 24,4 gram Lemak: 0,49 gram Kalsium: 4 gram Zat besi: 0,7 mg Magnesium: 35 mg Fosfor: 278 mg Kalium: 441 mg Natrium: 45 mg Zinc: 0,37 mg Selenium: 90,6 mcg Vitamin B1: 0,118 mg Vitamin B2: 0,115 mg Vitamin B3: 18,5 mg Vitamin B5: 0,28 mg Vitamin B6L 0,933 mg Folat: 2 mcg Vitamin B12: 2,08 mcg Vitamin A: 18 mcg Vitamin D: 1,7 mcg. Omega-3: 0,104 gram
Kandungan DHA dan protein tinggi dalam ikan bandeng mendukung perkembangan otak dan otot bayi. Vitamin dan mineralnya juga baik untuk tulang dan gigi yang kuat.
8. Ikan Bandeng
Berikut adalah kandungan gizi bandeng:
Protein: 20,0 g Lemak: 4,8 g Kalsium: 20 mg Fosfor: 150 mg Besi: 2,0 mg Natrium: 67 mg Kalium: 271,1 mg Seng: 0,9 mg Vitamin A: 45 mcg Beta-Karoten: 21 mcg Vitamin B1: 0,05 mg Vitamin B2: 0,10 mg Vitamin B3: 6 mg
Belut memiliki vitamin D, kalsium, dan omega-3 yang berperan dalam pertumbuhan tulang dan fungsi otak bayi.
9. Belut
Nutrisi yang terkandung di dalam 100 gram belut, antara lain:
Protein: 18,4 gram Lemak: 11,7 gram Kalsium: 20 mg Zat besi: 0,5 mg Magnesium: 20 mg Fosfor: 216 mg Kalium: 272 mg Natrium: 51 mg Zinc: 1,62 mg Vitamin C: 0,15 mg Vitamin B3: 3,5 mg Folat: 15 mcg Kolin: 65 mg Vitamin A: 1.040 mcg Vitamin E: 4 mg Vitamin D: 23,3 mcg Omega-3: 0,221 gram Lysine: 1,69 gram
Pastikan ikan matang sempurna, dengan suhu memasak mencapai 63 derajat Celcius. Daging ikan yang matang seharusnya terpisah-pisah dan berwarna putih, bukan lagi transparan.
Saat mengolah ikan untuk MPASI, ada beberapa panduan penting yang perlu diperhatikan.
Selain itu, batasi konsumsi ikan dalam seminggu agar tetap sehat dan beragam.
Dengan memilih ikan yang tepat dan mempersiapkannya dengan cermat, Anda dapat memberikan dukungan nutrisi yang penting bagi perkembangan dan kecerdasan otak anak Anda.
Memberikan nutrisi terbaik kepada buah hati adalah salah satu cara terbaik untuk membantu mereka tumbuh menjadi anak yang sehat dan cerdas.