Awas, obesitas bisa rusak jantung secara diam-diam!
Kerusakan jantung pada orang obesitas seringkali tak terdeteksi dan tak menimbulkan gejala.
Obesitas ternyata tak hanya merupakan salah satu jenis penyakit yang berbahaya, tetapi juga bisa memicu penyakit lain yang tak kalah berbahaya. Sebuah penelitian mengungkap bahwa obesitas bisa memicu penyakit jantung secara diam-diam. Kerusakan jantung yang disebabkan oleh obesitas tidak menimbulkan gejala yang tampak dan tak terpengaruh oleh faktor penyakit jantung lain seperti diabetes, kolesterol tinggi, dan tekanan darah tinggi.
Penemuan terhadap kerusakan jantung yang tak terdeteksi ini membuat peneliti harus berpikir ulang mengenai faktor risiko penyakit jantung pada orang yang obesitas. Sebelumnya mereka mempercayai bahwa penyakit jantung pada orang obesitas seringkali dipicu oleh diabetes dan tekanan darah.
"Penelitian kami mengungkap bahwa obesitas sendiri saja cukup untuk memicu penyakit jantung tanpa adanya tambahan faktor risiko lainnya," ungkap ketua peneliti Dr Chiadi Ndumele dari John Hopkins Center for the Prevention of Heart Disease.
Penelitian ini melibatkan 9.500 orang berusia 53 sampai 75 tahun yang tidak memiliki penyakit jantung. Mereka diikuti selama 12 tahun dan 869 di antaranya mengalami gagal jantung dalam masa penelitian, seperti dilansir oleh Web MD (05/12).
Diketahui bahwa orang yang mengalami obesitas memiliki risiko terkena penyakit jantung dan gagal jantung hingga dua kali lipat lebih besar dibandingkan dengan orang yang memiliki berat normal. Semakin tinggi tingkat obesitas pasien, semakin tinggi pula risikonya terkena penyakit jantung.
Obesitas saja, tanpa danya faktor risiko penyakit jantung yang lainnya, bisa meningkatkan risiko kerusakan otot jantung dan menyebabkan gagal jantung. Kerusakan ini biasanya terjadi tanpa menimbulkan gejala apapun. Inilah yang paling berbahaya dan mengkhawatirkan. Karena kerusakan jantung yang tak terdeteksi tak bisa dicegah atau ditangani dengan cepat sebelum terlambat.
Baca juga:
Awas, obesitas bisa perpendek umur hingga 8 tahun!
5 Alasan ngemil di malam hari bisa bikin gemuk!
Bayi dari ibu obesitas rentan meninggal setelah lahir!
Obesitas tingkatkan risiko kanker hingga dua kali lipat!
Obesitas tingkatkan risiko kanker prostat!
-
Apa yang ditemukan oleh penelitian terbaru tentang gagal jantung? Sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa tes darah bisa menjadi cara untuk mengidentifikasi gagal jantung.
-
Kenapa obesitas dapat menyebabkan penyakit? Lemak yang berlebihan dapat mengakumulasi di sekitar organ vital, termasuk jantung, dan menyebabkan tekanan darah tinggi serta peningkatan kadar kolesterol.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian tentang tes darah untuk gagal jantung? Penelitian yang dipublikasikan di European Journal of Heart Failure ini dipimpin oleh Profesor Neil Herring, Profesor Kedokteran Kardiovaskular dan Konsultan Kardiologi di DPAG, bekerja sama dengan Profesor Pardeep Jhund dari University of Glasgow.
-
Apa yang diungkapkan penelitian terbaru tentang risiko penyakit jantung? Penelitian ini mengungkapkan hubungan signifikan antara stres di lingkungan kerja dan kesehatan jantung.
-
Apa saja jenis-jenis obesitas berdasarkan penyebabnya? Jenis-jenis Obesitas Obesitas adalah kondisi di mana seseorang memiliki berat badan yang berlebihan akibat penumpukan lemak tubuh yang abnormal atau berlebihan. Obesitas dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti diabetes, penyakit jantung, hipertensi, dan kanker. Ada beberapa jenis obesitas yang dapat dibedakan berdasarkan penyebabnya, yaitu: Obesitas akibat jarang berolahraga, Obesitas akibat makanan, Obesitas vena, Obesitas karena merasa cemas, Obesitas genetik.
-
Kenapa orang dengan obesitas lebih berisiko terkena penyakit jantung dan stroke? Obesitas membuat Anda lebih mungkin mengalami tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol abnormal, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung dan stroke.